BACA JUGA:Waduh! 5 Tanaman ini bisa Mengusir Ular Masuk Rumah, Nomor 4 dan 5 Bumbu Masak?
2. Salah memilih aroma
Tingkat ketahanan parfum biasanya dipengaruhi oleh jenis aroma yang dihasilkan.
Secara garis besar, wewangian yang bernada oriental atau woody lebih cenderung bertahan lama daripada wewangian sitrus hingga bunga.
Jika ingin memiliki parfum yang tahan lama, akan lebih baik jika kita memilih atau membeli parfum dengan aroma woody.
BACA JUGA:Waspada! ini Dia 5 Macam Penyakit Jantung yang Kerap Terjadi pada Seseorang
3. Digosok setelah parfum disemprotkan
Kebiasaan yang satu ini juga dapat merusak aroma parfum. Sebaiknya hindari menggosok bagian tubuh yang sudah disemprotkan parfum.
Pasalnya kegiatan menggosok ini bisa merusak aroma hingga membuatnya aroma parfum lebih cepat memudar.
Setelah parfum dioles atau disemprot ke bagian tubuh, lebih baik biarkan parfum itu bertahan di kulit.
BACA JUGA:Liburan Sambil Berburu Batik? Siapa Takut! Ini 4 Rekomendasi Wisata Batik di Pekalongan
4. Parfum tidak disimpan dengan benar
Di samping penggunaannya, cara menyimpan parfum juga menjadi faktor penentu yang membuat tingkat ketahanannya bertahan lebih lama.
Terutama jika parfum disimpan di area yang terpapar matahari, panas dan cahaya matahari merupakan musuh bagi parfum yang dapat memengaruhi kualitasnya.
Sedangkan cara menyimpan parfum yang paling ideal adalah diletakkan di area yang sejuk (bukan di kulkas), gelap dan jauh dari perabotan rumah yang memancarkan suhu panas.
BACA JUGA:BSI Buka Layanan 434 Kantor Cabang Akhir Pekan Ini