PAGARALAMPOS.COM - Ternyata yang dinamakan PDKT pada zaman sekarang sudah ada dari zaman dulu lho, dan ini adalah salah satu Tradisi budaya di tanah Besemah Pagar Alam, Sumatera Selatan.
Yang dimana arti kata PDKT tersebut digunakan saat seseorang tengah melakukan Proses mendekati orang yang ia sukai.
Sehingga melakukan pendekatan atau PDKT sebelum melangkah ke tahap selanjutnya.
Nah, kali ini Pagaralampos.com akan membahas Cara PDKT ala Budaya Jeme Pagar Alam Yaitu Nyemantung.
BACA JUGA:7 Suku Terbesar Di Sumatera Selatan, Bahkan Menyebar Ke Lampung!
Nyemantung adalah suatu kebiasaan yang ada di bumi Besemah dan Sekitarnya, yang bisa juga dilakukan secara beramai-ramai dengan mengajak teman.
Dahulu didaerah besemah dan sekitarnya, kebiasaan Nyemantung ini biasanya dilakukan oleh para kaum lelaki (duda/bujangan).
Mereka Berkunjung atau bertandang kerumah gadis/janda yang biasanya mereka sukai atau karena mereka sudah dekat.
Akan tetapi, sebelum berkunjung sang kaum lelaki akan memberikan sebuah pesan melalui sepucuk surat.
BACA JUGA:5 Suku Asli Yang Ada di Provinsi Sumatera Selatan, Nomor 1 Merupakan Keturunan Majapahit
Surat itu berisi pesan dari kaum lelaki kepada gadis yang akan d8ia kunjungi untuk melakukan nyemantung.
tujuannya agar si pihak gadis/janda bisa bersiap-siap dengan kedatangan para kaum laki-laki.
setelah surat diterima, beberapa hari kemudian sesuai dengan yang direncanakan dalkam surat, para kamu lelaki akan berkunjung/bertandang ke rumah gadis.
Akan tetapi Uniknya bertandang kerumah gadis/janda pujaan hatinya ini, toidak dengan tangan kosong.
BACA JUGA:Mengejutkan! Ternyata Sumsel Mempunyai 12 Suku Asli, Nomor 6 Disebut-sebut Suku Paling Tua!