Padahal, alergi yang parah dapat berakibat fatal, bahkan sampai membuat sesak napas dan meninggal dunia bila alergi berkembang menjadi kondisi disebut dengan anafilaksis.
BACA JUGA:KEREN! Nih 6 Rekomendasi Wisata Prabumulih, Salahsatunya Ada Kolam Air Biru
3. Pemeriksaan darah
Pemeriksaan darah dalam tes kesehatan pranikah perlu dilakukan untuk mengetahui berbagai riwayat penyakit yang mungkin dimiliki calon pengantin, seperti diabetes melitus.
Dengan melakukan pemeriksaan ini, maka Anda dan pasangan akan bisa mengetahui kadar gula darah dan risiko diabetes yang dimiliki.
Pemeriksaan darah juga bisa dilakukan untuk mengetahui golongan darah dan rhesus.
Pemerikaan ini penting dilakukan untuk mengetahui kecocokan antara rhesus Anda dan calon. Sebab jika tidak cocok, maka akan berpengaruh pada kesehatan anak.
BACA JUGA:Rasakan Sensasi Rafting di Muara Enim, Adrenalin Anda Akan di Uji!
Rh-negatif pada perempuan dan Rh-positif pada pria berisiko menimbulkan ketidaksesuaian yang berakibat fatal pada anak.
4. Pemeriksaan fisik
Ini adalah pemeriksaan umum yang biasanya dilakukan pertama kali saat Anda menemui dokter. Pada pemeriksaan fisik, berat badan Anda akan ditimbang dan tekanan darah Anda akan diukur.
Dokter juga akan bertanya mengenai riwayat kesehatan Anda.
Anda pun sebaiknya terbuka dengan dokter bila ada anggota keluarga yang memiliki penyakit tertentu yang mungkin membuat Anda berisiko menderita kondisi yang sama, contohnya seperti diabetes.
BACA JUGA:Nah Lo! Gini Ni 10 Cara Melihat Ciri-ciri Orang Sedang Berbohong Menurut Psikologi
5. Pemeriksaan penyakit keturunan