PAGARALAMPOS.COM, PAGAR ALAM - Masih banyak yang belum tau nih, Kalau Bukan hanya Hari Raya Idul fitri saja yang dirayakan.
Masyarakat Indonesia mempunyai Lebaran Ketupat yang penuh cerita sejarah dan dirayakan hari kedelapan setelah Hari Raya Idulfitri atau 8 Syawal.
BACA JUGA:Yuk Kita Kulik Fakta Menarik Clarissa Tanoesoedibjo putri Cantik Bos MNC
Ternyata, Lebaran Ketupat 2023 diperingati pada hari ini loh pada Sabtu (29/4/2023).
Jika di Hari Raya Idul fitri identik dengan mudik, silaturahmi, baju baru, lontong opor.
Nah di Lebaran Ketupat atau yang biasa disebut juga lebaran syawalan justru berbeda, karena ada kaitan eratnya dengan ketupat.
BACA JUGA:Keren Nih! Polres Cek Peralatan Pengendali Massa Untuk Antisipasi Kemungkinan Terburuk Unras Mayday
Hari Raya Idul fitri juga identik dengan halal bihalal.
Dalam KBBI, halalbihalal merupakan maaf-memaafkan setelah menunaikan ibadah puasa Ramadan.
Biasanya hal ini dilakukan di sebuah tempat dalam sebuah rangkaian acara.
Lalu apa sih itu Lebaran Ketupat dan bagaimana sejarahnya?
BACA JUGA:Ngeri! Ini Kesaksian Mahasiswa Asal Pagar Alam Yang Terjebak Perang Sudan
Mengutip informasi di laman resmi Desa Jatimulyo, Petanahan, Kebumen, dari sejarahnya, beberapa sumber menyebutkan tradisi Lebaran Ketupat sudah ada di Jawa sejak masa Wali Songo.
Sunan Kalijaga, salah satu bagian dari Wali Songo saat menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa memperkenalkan dua kali Lebaran, yakni Idulfitri dan Bakda Kupat.
BACA JUGA:Wah Ternyata Kunyit Bisa Lancarin Haid Loh, kok Bisa Sih?