- Mengidentifikasi capaian kompetensi siswa
- Menyesuaikan pembelajaran di kelas dengan kompetensi rata-rata siswa
- Memberikan kelas remedial atau pelajaran tambahan kepada siswa yang kompetensinya di bawah rata-rata.
Asesmen diagnostik non-kognitif di awal pembelajaran dilakukan
BACA JUGA:Dirjen Pendis Ingatkan Peran Guru Bentuk Budi Pekerti Siswa
untuk menggali hal-hal seperti berikut:
• Kesejahteraan psikologis dan sosial emosi sisiwa
• Aktivitas siswa selama belajar di rumah
• Kondisi keluarga dan pergaulan siswa
BACA JUGA:Kementerian Agama Tetapkan Jumlah Kuota Haji per Provinsi, Berikut Rinciannya
• Gaya belajar, karakter, serta minat siswa
Tahapan melaksanakan asesmen diagnostik non-kognitif adalah:
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
BACA JUGA:Menkumham Lantik Dirjen Peraturan Perundang-undangan
3. Tindak Lanjut