Artinya, kafein dapat meningkatkan risiko seorang wanita mengalami anovulasi yang lebih rendah.
BACA JUGA:Yuk Ungkap Bareng Misteri Batu Raksasa yang Jadi Pusat Ritual Adat dan Bikin Merinding Kagum
3. Memperpendek Siklus
Salah satu dampak jika Anda minum kopi saat haid dalam jumlah banyak adalah siklus haid yang sebentar. Faktanya, kafein dapat memengaruhi siklus haid seseorang.
Menurut sebuah studi pada 2013 yang dilakukan terhadap sebanyak 2.500 orang, konsumsi kafein dalam jumlah banyak menyebabkan siklus haid lebih pendek.
Ini artinya, jarak antara waktu terakhir seseorang haid dengan periode haid saat ini lebih sedikit.
BACA JUGA:Catat! ini Daftar Channel Siaran TV Digital di Kota Palembang
4. Memperbanyak Darah Haid
Kafein kemungkinan dapat memengaruhi jumlah darah yang dikeluarkan pada saat haid. Hal ini berdasarkan penelitian epidemiologi klinis.
Penelitian tersebut menemukan, seseorang yang mengonsumsi kafein lebih banyak mengalami perdarahan yang lebih banyak dan lebih berat.
Dibandingkan dengan mereka yang kurang asupan kafeinnya.
BACA JUGA:7 Tempat Wisata di Pekanbaru yang Paling Hits
5. Membuat Periode Haid Lebih Lama
Selain memperpendek siklus, minum kopi saat haid juga berisiko menyebabkan periode haid Anda lebih lama.
Menurut studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Taibah University Medical Sciences.
Orang yang konsumsi minuman berkafein—terutama kopi—lebih berisiko mengalami menstruasi berkepanjangan. Ini adalah kondisi ovulasi terlewat atau tidak terjadi.