PAGARALAMPOS.COM - Stroke adalah keadaan darurat medis yang memerlukan perawatan segera dan tepat. Stroke terjadi ketika suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, sehingga jaringan otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi.
Sel-sel otak bisa mati dalam beberapa menit.
Penyebab utama dari Stroke itu adalah : Hipertensi ( tekanan darah tinggi ) dan Sklerosis (penebalan dan kekakuan dinding pembuluh darah otak).
Ada banyak hal yang bisa meningkatkan risiko stroke pada lansia. Beberapa di antaranya ada yang bisa diubah, tapi ada pula yang tidak.
BACA JUGA:Efek yang Dialami Ibu Pasca Melahirkan
Berikut ini beberapa faktor risikonya :
1. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu penyebab paling umum dari stroke. Tekanan darah 140/90 atau lebih tinggi dapat merusak pembuluh darah (arteri) yang menyuplai darah ke otak.
2. Penggunaan Tembakau
Merokok atau mengunyah tembakau dapat meningkatkan risiko stroke pada lansia. Hal ini karena nikotin membuat tekanan darah naik. Asap rokok juga menyebabkan penumpukan lemak di arteri utama di leher. Ini juga mengentalkan darah dan membuatnya lebih rentan membeku.
BACA JUGA:Simak!! Jenis Makanan yang Dilarang Untuk Dikonsusmsi oleh Ibu Hamil
Bahkan, menjadi perokok pasif atau menghirup asap rokok saja juga dapat memengaruhi. Jadi, sebaiknya hindari kebiasaan merokok dan jauhi asap rokok jika kamu tidak merokok.
3. Mengidap Penyakit Jantung
Risiko stroke juga bisa meningkat pada lansia yang mengidap penyakit jantung. Seperti katup jantung yang rusak serta fibrilasi atrium, atau detak jantung tidak teratur.
Penyakit jantung nyatanya merupakan faktor risiko terpenting kedua untuk penyakit stroke. Ia juga menjadi penyebab utama kematian di antara mereka yang selamat dari stroke. Penyakit jantung dan stroke memiliki banyak faktor risiko yang sama.