PAGARALAM POS, Tanjung Agung – Mengingat saat ini curah hujan masih tinggi, oleh sebab itulah, pihak Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Pagaralam Selatan, terus mengimbau sekaligus meminta warganya untuk mewaspadai bencana banjir serta penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti.
Lurah Tanjung Agung Wawan Apriansyah SE mengungkapkan, musim penghujan seperti sekarang ini, sangat rentan yang namanya banjir dadakan serta penyakit DBD. Oleh sebab itulah, pihaknya terus mengimbau masyarakat yang ada di wilayah kelurahan ini, untuk meningkatkan kewaspadaan serta melakukan upaya pencegahan.
“Upaya pencegahan tersebut, waga dapat menjaga kondisi lingkungan tetap bersih dan sehat setiap hari. Sebab, pemicu utama terjadinya banjir ketika turun hujan, adalah banyaknya tumpukan sampah di aluran pembuangan, seperti drainase, aliran sungai dan tempat umum lainnya,” jelas Wawan. Kemudian lanjut Wawan, untuk pencegahan penyakit DBD ini sendiri, masyarakat dapat melakukan 3 M, yaitu menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air tersebut, serta mengubur sampah bekas, supaya tidak ada tempat-tempat yang biasa dijadikan nyamuk untuk bertelur dan berkembang biak. “Karena, nyamuk yang dimaksud, sangat senang bersarang di air tergenang dan barang-barang bekas yang ada di sekitar tempat tinggal masyarakat. Oleh sebab itu, tiga hal ini adalah langkah yang sangat penting dan dinilai efektif untuk mencegah penyakit DBD yang dimaksud,” jelasnya.Disamping itu sambungnya, kita juga mengimbau seluruh masyarakat, untuk memperhatikan secara maksimal kebersihan tempat tinggal, supaya kondisinya benar-benar bersih dan sehat, sesuai dengan apa yang kita inginkan, imbuhnya. (Ed10)