Ukraina Kekurangan Pasukan, Lampu Hijau Gunakan Senjata Barat

Ukraina Kekurangan Pasukan, Lampu Hijau Gunakan Senjata Barat

Foto : Ilustrasi.-Ukraina Kekurangan Pasukan, Lampu Hijau Gunakan Senjata Barat-Detik.com

PAGARALAMPOS.COM – Negara Barat memberi lampu hijau untuk menentang Ukraina, dan Rusia tidak tinggal diam. Bahkan, serangannya ke wilayah Kharkiv beberapa waktu lalu menimbulkan masalah bagi militer Ukraina.

Mengingat persenjataan Rusia yang dianggap canggih, senjata Barat kini dapat digunakan untuk menyerang Rusia.

Ini juga termasuk pesawat jet era Soviet yang dipasok oleh negara-negara Polandia, Slovenia, Slovakia dan Makedonia Utara, yang baru-baru ini memberikan izin.

Hingga saat ini, operasi mereka harus dibatasi di wilayah udara Ukraina. tidak lagi.

BACA JUGA:Lampu Hijau Gunakan Senjata Barat di Wilayah Rusia, Putin : Ancaman Nuklir Melintasi Garis Merah

Jet ini, bersama dengan beberapa pesawat militer Soviet Ukraina, mungkin menembakkan rudal jelajah yang diluncurkan dari udara Perancis yang dikenal sebagai rudal EG Systeme de Croisiere Autonome a Longue Portee (SCALP).

Inggris belum menyetujui penggunaan rudal Stormshadow bermesin ganda milik SCALP, namun sebelumnya telah menyetujui penggunaan drone penyerang di wilayah Rusia.

Turkiye juga memberi wewenang kepada Ukraina untuk mengerahkan drone Bayraktar.

Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan Norwegia memasok Ukraina dengan peluncur berbasis darat untuk rudal HIMARS dan ATACMS.

BACA JUGA:Pengadaan Korvet Hibah Pohang Class Untuk TNI AL Telah Mendapat Lampu Hijau

Senjata-senjata ini terbukti efektif dalam serangan terhadap Krimea yang dianeksasi dan wilayah pendudukan Ukraina.

Namun, dalam beberapa minggu terakhir Rusia mulai menggunakan sistem jamming elektronik yang canggih.

Untuk menetralisir rudal berpemandu satelit bersama dengan peluru Excalibur berpemandu GPS.

"Mereka, Rusia, sangat maju," kata Letnan Jenderal Ihor Romanenko, mantan wakil kepala staf tentara Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: