Satreskrim Pantau Stok dan Distribusi LPG Subsidi

PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM – Mengantisipasi kelangkaan gas elpiji jelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri, Polres Pagaralam terjun ke lapangan kesejumlah agen.

Pada kesempatan Selasa (14/3/2023), Satreskrim melalui Unit Pidsus dan Sat Intel mengecek langsung distribusi tabung gas  ‘Melon’ atau elpiji subsidi. Juga LPG 5,5 Kg dan 12 Kg.

Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Irawan SIK melalui Kasat Reskrim AKP Mursal Mahdi SE didampingi Kanit Pidsus Ipda Mustofa membenarkan, pengecekan distribusi LPG bersama tim monitoring Pemkot Pagaralam jelang puasa dan Lebaran.

“Berdasarkan hasil pengecekan dan  monitoring di lapangan bahwa gas elpiji 3 Kg masih tersedia jelang puasa, demikian juga kebutuhan pokok,” ucap Kasat Reskrim AKP Mursal Mahdi kepada Pagaralampos.com, Rabu (15/3/2023).

BACA JUGA:Bag SDM Polres Pagaralam Sosialisasi Rekruit Anggota Polri Terpadu 2023

Ditambahkan Kanit Pidsus Ipda Mustofa, empat agen Elpiji yang mendsitribusikan tabung gas dilakukan pengecekan.

Diantarajya, PT Triyaya yang setiap harinya mendistribusikan 560 tabung gas 3 Kg. Untuk gas 5,5 Kg atau Brighthas sebanyak 100 tabung setiap bulan. Gas 12 Kg sebanyak 40 tabung setiap bulan. 

Agen PT Alam Dempo diketahui menyalurkan sebanyak 1.120 tabung  LPG 3 Kg setiap harinya. Brightgas  atau tabung 5,5 Kg sebanyak 100 tabung/bulan dan 40 tabung gas 12 Kg/bulan.

Agen PT Beringin Sakti mendapat suplay 1.120 tabung setiap hari. 100 tabung brightgas/bulan dan 40 tabung gaa 12 Kg/bulan.

BACA JUGA:Satbinmas Polres Pagar Alam Tingkatkan Peran Pam Swakrsa

Agen lainnya, PT Surya Prasada mendapat suplay 1.120 tabung/hari. Brifhtgas tabung 5,5 kg sebanyak 100 tabung dan 40 tabung 12nKg/bulan.

Ipda Mustofa menegaskan, jika saat ini bisa dikatakan tidak ada tabung kosong. Artinya suplay tabung gas masih aman dari SPBE Pertamina.

Mengenai meningkatkan kebutuhan elpiji jelang puasa dan Lebaran, itu bisa diajukan penambahan.

“Bukan dari agen, namun pengajuan tambahan kuota dari Pemkot dalam hal ini pihas Disprindagkop,” ucapnya seraya mengatakan jika kelangkaan bisa terjadi akibat keterlambatan suplay sisi lain pihak Polres Pagaralam tetap memantau jangan sampai gas subsidi ditimbun disaat masyarakat membutuhkan.*

Sumber: