Gunung Suket: Misteri Keindahan Alam Liar di Ujung Jawa Timur

Meski tidak terlalu tinggi, Gunung Suket menyajikan jalur yang cukup menantang dengan beberapa tanjakan curam, jalan setapak yang kadang terhalang rumput tinggi, serta perubahan cuaca yang sering tiba-tiba.

Namun, di situlah letak daya tarik Gunung Suket.

Di tengah jalur yang kadang terasa “hilang” di antara rimbunnya vegetasi, kamu akan merasakan pengalaman menjelajah yang sesungguhnya.

Setiap langkah menyimpan ketidakpastian, namun juga meningkatkan rasa ingin tahumu.

Ketika angin bertiup lembut di sela dedaunan dan rerumputan, seolah gunung ini menyambutmu dan mengundangmu untuk menjelajahi lebih dalam ke dalam pelukannya.

Asal Usul Nama Gunung Suket

Nama "Suket" berasal dari bahasa Jawa yang berarti "rumput ".

Nama ini diberikan karena pada zaman dulu, lereng gunung ini dipenuhi oleh beraneka ragam rumput liar yang tumbuh dengan subur, menciptakan pemandangan hijau yang menakjubkan.

Pada ketinggian tertentu, padang rumput di puncak Gunung Suket menyerupai savana yang luas, menjadi ciri khas dari gunung ini.

Namun, ada cerita lokal yang mengaitkan nama Gunung Suket dengan hal-hal berbau mistis.

Masyarakat setempat percaya bahwa rumput yang tumbuh di lereng gunung ini dulu dianggap memiliki kekuatan magis.

Oleh karena itu, Gunung Suket tidak hanya dianggap sebagai tujuan wisata alam, tetapi juga tempat yang membawa aura mistis.

Misteri Gunung Suket

Walaupun jarang terdengar dalam peta pendakian, Gunung Suket mengandung banyak kisah mistis yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Salah satu cerita yang paling sering diceritakan adalah tentang keberadaan makhluk halus yang diyakini menghuni area sekitar gunung ini.

Sumber: