Sejarah Gunung Mandala: Jejak Alam, Peradaban, dan Misteri Pegunungan Papua!
Sejarah Gunung Mandala: Jejak Alam, Peradaban, dan Misteri Pegunungan Papua!-net: foto-
Kini es di Mandala hampir punah, menyisakan catatan penting tentang perubahan alam yang berlangsung cepat di kawasan tropis.
BACA JUGA:Kisah Gunung Kelud: Legenda, Sejarah, dan Jejak Letusan Sang Penguasa Jawa Timur!
Masyarakat Adat dan Hubungan Sakral dengan Pegunungan
Bagi masyarakat adat Pegunungan Bintang, gunung-gunung tinggi bukan sekadar bentang alam, tetapi juga bagian dari dunia spiritual.
Walau Mandala tidak menjadi pusat ritual besar, kawasan ini tetap dianggap sakral dan dijaga keberadaannya.
Masyarakat setempat memandang puncak gunung sebagai tempat roh leluhur dan simbol keseimbangan alam.
Jalur-jalur lama yang melintasi kaki Mandala dulu digunakan masyarakat untuk berburu, mencari hasil hutan, atau berpindah antar lembah.
Gunung ini menjadi saksi perjalanan panjang budaya suku-suku seperti Hubula, Kimyal, dan Yali, yang memiliki sejarah panjang dalam bertahan hidup di wilayah pegunungan terjal.
BACA JUGA:Dari Keraton Yogyakarta ke Candi Prambanan: Wisata Sejarah yang Menghubungkan Masa Lalu dan Kini
Ekspedisi dan Penjelajahan
Gunung Mandala mulai dikenal dunia setelah beberapa ekspedisi ilmiah dan pendakian yang dilakukan pada masa kolonial Belanda.
Medan yang ekstrem membuat pendakian ke puncaknya sangat jarang dilakukan.
Jalur berupa tebing batu, hutan lebat, serta lembah berkabut membuatnya termasuk salah satu gunung tersulit di Indonesia.
Ekspedisi modern juga tidak banyak dilakukan karena keterbatasan akses.
Untuk mencapai kawasan Mandala saja, pendaki harus menggunakan pesawat kecil menuju distrik-distrik terdekat, lalu berjalan kaki berhari-hari.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
