Mengulik Sebuah Sejarah Tugu Monas, Simbol Kemerdekaan dan Kejayaan Indonesia!

Tahap Tahun Keterangan

Perencanaan 1954 Dibentuk panitia pembangunan Monas

Sayembara desain 1955–1960 Desain dipilih dari arsitek Friedrich Silaban dan R.M. Soedarsono

Peletakan batu pertama 17 Agustus 1961 Dilakukan oleh Presiden Soekarno

Pembangunan tahap I 1961–1965 Struktur utama selesai dibangun

Pembangunan tahap II 1966–1972 Diselesaikan pada masa pemerintahan Soeharto

Peresmian 12 Juli 1975 Monas resmi dibuka untuk umum

BACA JUGA:Sejarah dan Makna Patung Pangeran Diponegoro: Simbol Keberanian dan Perjuangan Bangsa!

Arsitektur Penuh Makna Filosofis

Monas didesain dengan arsitektur yang sarat simbolik. Tingginya mencapai 132 meter dengan bentuk lingga dan yoni sebagai simbol keseimbangan dan kesuburan dalam budaya Nusantara.

Filosofinya menggambarkan semangat perjuangan bangsa yang terus bergerak menuju masa depan.

Cawan di bawah melambangkan pangkal perjuangan.

Tugu obelisk mencerminkan tekad dan keberanian.

Flame of Independence (Lidah Api Kemerdekaan) di puncak Monas dilapisi emas seberat 50 kg, melambangkan semangat perjuangan yang tak pernah padam.

BACA JUGA:Sejarah Kelam Benteng Nassau: Dari Kekuasaan VOC hingga Tragedi di Banda Neira

Sumber: