Sejarah Bukit Soeharto: Hutan Lindung dan Jejak Perjalanan Waktu di Kalimantan Timur!
Sejarah Bukit Soeharto: Hutan Lindung dan Jejak Perjalanan Waktu di Kalimantan Timur!-net:foto-
BACA JUGA:Bukit Shafa dan Marwah: Kisah Suci Hajar dan Simbol Keteguhan Iman dalam Sejarah Islam
Kawasan ini memiliki letak yang strategis, yakni di jalur utama yang menghubungkan Kota Balikpapan dan Samarinda.
Posisi itu membuat Bukit Soeharto tidak hanya berfungsi sebagai hutan lindung, tetapi juga menjadi wajah ekologis yang bisa disaksikan langsung oleh siapa pun yang melintasi jalur utama kedua kota besar di Kalimantan Timur tersebut.
Keanekaragaman Hayati
Sejarah Bukit Soeharto tidak bisa dilepaskan dari kekayaan alamnya. Kawasan ini menjadi rumah bagi berbagai jenis tumbuhan dan satwa khas Kalimantan.
BACA JUGA:Ngopi di Jejak Kolonial yang Disulap Jadi Kafe Estetik Kekinian
Hutan Bukit Soeharto dihuni oleh bekantan, orangutan, serta berbagai jenis burung endemik Kalimantan.
Dari sisi flora, hutan ini juga menyimpan banyak jenis pohon tropis, termasuk meranti, ulin, dan berbagai tumbuhan obat yang dimanfaatkan masyarakat sekitar.
Keberadaan Bukit Soeharto menjadi penting karena kawasan hutan di Kalimantan terus mengalami tekanan akibat pembalakan liar, perkebunan, dan pertambangan.
Oleh karena itu, menjadikan Bukit Soeharto sebagai taman hutan raya adalah langkah strategis pemerintah dalam menjaga kelestarian ekosistem.
BACA JUGA:Rahasia Tembok Kota Tua yang Masih Menyimpan Jejak Misteri Zaman Dulu
Peran dalam Pembangunan Orde Baru
Selain nilai ekologis, Bukit Soeharto juga menyimpan kisah pembangunan era Orde Baru.
Jalan Trans-Kalimantan yang melintasi kawasan ini menjadi bukti nyata bagaimana pemerintah pada masa itu membuka keterisolasian wilayah dan mempercepat mobilitas ekonomi.
Jalur tersebut hingga kini tetap menjadi urat nadi transportasi di Kalimantan Timur.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
