Menyelami Sejarah Danau Kakaban: Rumah Ubur-Ubur Tak Berbisa di Kalimantan Timur

PAGARALAMPOS.COM - Selain menjadi destinasi wisata yang menarik, danau ini menyimpan nilai sejarah geologi yang unik serta fenomena biologis yang memikat perhatian para ilmuwan internasional.

Asal Usul dan Letak Danau

Danau Kakaban terletak di tengah Pulau Kakaban yang dikelilingi oleh hutan tropis lebat, dengan luas sekitar 5 kilometer persegi.

Pulau ini merupakan bagian dari Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dan termasuk kawasan konservasi Taman Laut Kepulauan Derawan.

Proses Terbentuknya Danau Kakaban

Sekitar jutaan tahun lalu, daerah ini adalah bagian laut yang kemudian terangkat karena pergerakan tektonik.

BACA JUGA:Berhasil Evakuasi Bus Terperosok di Wisata Gunung Dempo

BACA JUGA:Warungboto: Situs Sejarah yang Terlupakan, Kini Jadi Primadona Wisata?

Seiring waktu, air di danau ini menjadi campuran antara air laut dan air hujan, sehingga menciptakan kondisi air payau yang sangat spesifik.

Kondisi iklim tropis dan terbatasnya aliran langsung ke laut menjadikan danau ini laboratorium alam yang penting bagi penelitian.

Keunikan Hayati: Ubur-Ubur Tanpa Sengat

Danau Kakaban dihuni oleh empat jenis ubur-ubur, termasuk Mastigias papua dan Aurelia aurita, serta dua spesies lain yang belum sepenuhnya diklasifikasi.

Karena hidup tanpa predator, ubur-ubur di sini berevolusi kehilangan sengat sebagai alat pertahanan, fenomena yang sangat langka di dunia.

Danau Kakaban adalah satu dari dua danau ubur-ubur tanpa sengat yang dikenal, yang lainnya adalah Jellyfish Lake di Palau.

Sumber: