Mobil Terbang Sudah Ada! Tapi Kenapa Kita Belum Bisa Menggunakannya?

PAGARALAMPOS.COM - Selama puluhan tahun, mobil terbang sering digambarkan dalam film fiksi ilmiah sebagai kendaraan masa depan yang memungkinkan manusia melaju di udara layaknya pesawat pribadi.

Namun, apakah mobil terbang hanya sekadar mitos, atau kita benar-benar mendekati era di mana kendaraan ini menjadi kenyataan?

Sejarah Konsep Mobil Terbang

Konsep mobil terbang bukanlah hal baru. Sejak awal abad ke-20, para insinyur dan ilmuwan telah berusaha menciptakan kendaraan yang dapat melaju di darat dan terbang di udara.

Pada tahun 1917, Glenn Curtiss merancang "Curtiss Autoplane," yang dianggap sebagai mobil terbang pertama.

BACA JUGA:Sejarah Arca Mahadewa: Simbol Keagungan dan Spiritualitas Hindu di Nusantara!

Meskipun kendaraan ini tidak benar-benar bisa terbang, desainnya memberikan inspirasi bagi pengembangan konsep serupa di masa depan.

Pada tahun 1949, muncul kendaraan bernama "Aerocar" yang dirancang oleh Moulton Taylor.

Mobil ini dapat dikonversi menjadi pesawat dengan memasang sayap tambahan.

Namun, karena keterbatasan teknologi dan regulasi penerbangan yang kompleks, Aerocar tidak pernah diproduksi secara massal.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Patung Dewi Kwan Im di Bangka Belitung: Tanda Simbol Kasih Sayang dan Kedamaian!

Teknologi Mobil Terbang Saat Ini

Seiring perkembangan teknologi, konsep mobil terbang semakin mendekati kenyataan.

Beberapa perusahaan telah berinvestasi dalam pengembangan kendaraan ini dengan memanfaatkan teknologi drone, kecerdasan buatan, dan bahan baku ringan yang lebih efisien.

Sumber: