Menyelami Kisah Sejarah Prasasti Tugu: Warisan Epigrafi Kerajaan Tarumanagara!

BACA JUGA:Sejarah dan Keindahan Air Terjun Moramo: Permata Tersembunyi di Sulawesi Tenggara!

Pembangunan kanal berfungsi untuk meningkatkan produktivitas pertanian, memperlancar transportasi, serta mencegah bencana banjir yang sering terjadi di wilayah kerajaan.

Berikut adalah isi terjemahan Prasasti Tugu:

Zaman DULU sungai yang bernama Candrabhaga telah digali atau diarahkan ke istana yang termasyhur dengan raja yang mulia yang berkilauan laksana matahari, yaitu Purnawarman yang memerintah di Tarumanagara.

Kemudian di tahun ke-22 dari pemerintahannya Sang Raja yang agung atau mulia memerintahkan penggalian Sungai Gomati sepanjang 6.112 tombak dalam waktu 21 hari.

BACA JUGA:Mariah Al-Qibtiyah: Budak Mesir Berparas Jelita yang Masuk Islam dan Dinikahi Rasulullah

Setelah selesai, raja memberikan seribu ekor sapi kepada para brahmana sebagai tanda persembahan."

Peranan Prasasti Tugu dalam Sejarah Nusantara

Sebagai salah satu sumber tertulis tertua di Indonesia, Prasasti Tugu memiliki peran penting dalam mengungkap sejarah awal peradaban di Nusantara. Beberapa aspek penting yang dapat dipelajari dari prasasti ini adalah:

1. Bukti Keberadaan Kerajaan Tarumanagara

BACA JUGA:Menyingkap Sejarah Islam di Afrika: Misteri Kota Muslim Purba Ethiopia

Prasasti Tugu menjadi salah satu bukti arkeologis yang menunjukkan eksistensi Kerajaan Tarumanagara.

Dari isi prasasti ini, dapat diketahui bahwa kerajaan ini memiliki sistem pemerintahan yang terorganisir dengan baik serta seorang raja yang memiliki visi pembangunan.

2. Teknologi Pengairan yang Maju

Pembangunan kanal pada masa Purnawarman menunjukkan bahwa masyarakat Tarumanagara telah memiliki pemahaman mendalam tentang teknik irigasi.

Sumber: