Tribhuwana Tunggadewi: Ratu Majapahit yang Berjasa di Balik Sumpah Palapa
Tribhuwana Tunggadewi: Ratu Majapahit yang Berjasa di Balik Sumpah Palapa-Foto: net -
Namun, pada tahun 1350 M, setelah wafatnya Gayatri, sang ibunda yang juga menjadi sumber inspirasinya, Tribhuwana Tunggadewi memutuskan untuk turun dari tahta.
Ia menyerahkan kekuasaan kepada putranya, Hayam Wuruk, yang kemudian membawa Majapahit mencapai puncak kejayaannya.
BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah: 5 Kota Tertua di Indonesia yang Masih Berdiri Kokoh!
BACA JUGA:Faktor-Faktor Penyebab Kejatuhan Kerajaan Kediri: Mengungkap Misteri Sejarahnya
Meskipun tidak lagi menjadi ratu, Tribhuwana Tunggadewi tetap berkontribusi sebagai anggota saptaprabu, dewan penasihat kerajaan, dan terus memberikan bimbingan kepada Hayam Wuruk.
Peran ini membuktikan dedikasinya terhadap kerajaan dan cita-citanya untuk mempersatukan Nusantara.
Hingga kini, nama Tribhuwana Tunggadewi tetap dikenang sebagai sosok pemimpin perempuan yang berani, cakap, dan visioner.
Kisahnya menjadi bukti bahwa keberanian dan tekad dapat mengubah jalannya sejarah, meninggalkan warisan yang menginspirasi generasi-generasi berikutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: