Apa Itu Cheating Day dan Bagaimana Cara Menjalankannya dengan Bijak

PAGARALAMPOS.COM-  Cheating Day adalah konsep dalam pola makan atau diet yang memberi seseorang kebebasan untuk mengonsumsi makanan yang biasanya tidak diperbolehkan dalam program diet mereka.

Biasanya, dalam sebuah program diet yang ketat, orang cenderung menghindari makanan tertentu seperti makanan tinggi kalori, makanan manis, atau makanan cepat saji.

Namun, dengan adanya cheating day, mereka diberi kesempatan untuk "berbuat curang" selama satu hari dalam seminggu atau lebih jarang, tergantung pada kebijakan pribadi atau tujuan diet mereka.

Pada dasarnya, cheating day bukan berarti melakukan makan secara berlebihan atau melupakan prinsip diet secara keseluruhan, tetapi lebih sebagai bentuk relaksasi atau pemberian reward untuk diri sendiri agar lebih mudah menjalani pola makan yang ketat di hari-hari lainnya.

Konsep ini sering diterapkan dalam pola makan yang dikenal dengan nama IIFYM (If It Fits Your Macros), yang memungkinkan seseorang untuk makan apapun selama masih berada dalam batas kebutuhan kalori dan makronutrien yang ditentukan.

BACA JUGA:Resep Bolu Matcha 1 Telur, Kue Enak dengan Sentuhan Teh Hijau yang Menyegarkan

Manfaat Cheating Day

Mencegah Frustrasi

Bagi banyak orang, menjalani diet yang ketat bisa sangat membatasi dan menurunkan motivasi dalam jangka panjang. Cheating day memberikan kesempatan untuk menikmati makanan yang biasanya dihindari, sehingga membuat seseorang merasa lebih puas dan terhindar dari rasa frustasi.

Menjaga Metabolisme

Beberapa studi menunjukkan bahwa cheating day dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Ketika seseorang mengonsumsi lebih banyak kalori dari yang biasanya mereka konsumsi, tubuh merespons dengan meningkatkan pembakaran kalori, yang dikenal sebagai efek termik makanan (TEF).

Ini bisa mencegah penurunan metabolisme yang sering terjadi saat menjalani diet ketat dalam waktu lama.

BACA JUGA:Herbal dan Sayuran Terbaik untuk Menurunkan Asam Urat Secara Alami

Peningkatan Kesehatan Mental

Sumber: