Tumbuhkan Kecintaan Pelajar Terhadap Warisan Budaya

Tumbuhkan Kecintaan Pelajar Terhadap Warisan Budaya

Foto : Lounching Gelitik yang digelar Disdikbud Pagar Alam ditandai pelepasan balon ke udara.--Pagaralampos.com

PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM – Pemerintah Kota (Pekot) Pagar Alam secara resmi meluncurkan Gerakan Pelajar Cinta Megalitik (Gelitik) di Lapangan Merdeka, Alun-Alun Utara Kota Pagar Alam

Acara ini dibuka oleh Pj Sekretaris Daerah Kota Pagar Alam, Dahnial Nasution, yang menandai peluncuran dengan pemukulan gong dan pelepasan balon udara.

Gelitik, yang dilaksanakan di satuan pendidikan dasar, bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan pelajar terhadap warisan budaya megalitik yang kaya di Kota Pagar Alam.

Dalam sambutannya, Pj Sekda Dahnial Nasution mengapresiasi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pagar Alam beserta seluruh pemangku kepentingan dan panitia atas pelaksanaan inisiatif ini. 

BACA JUGA:Lounching Gelitik, Tumbuhkan Rasa Cinta Megalit di Pagar Alam

Ia menekankan, pengenalan budaya sejak dini sangat penting untuk membangun kesadaran generasi muda dalam menghargai serta melestarikan peninggalan megalitik yang menjadi bagian dari kekayaan bangsa.

“Dengan mengenalkan budaya kita sejak dini, diharapkan para generasi muda dapat lebih menghargai dan melestarikan warisan budaya megalitik,” ujarnya.


Foto : Lounching Gelitik yang digelar Disdikbud Pagar Alam--Pagaralampos.com

Dahnial berharap agar Gerakan Pelajar Cinta Megalitik ini tidak hanya menjadi kegiatan satu kali, tetapi terus berlanjut dan berkembang.

Ia juga menyatakan bahwa gerakan ini dapat menjadi pemicu semangat bagi masyarakat Kota Pagar Alam dalam melestarikan cagar budaya, khususnya peninggalan megalitik.

BACA JUGA:Tahukah Kamu? Inilah 4 Situs Megalitikum Terbesar yang Memukau di Indonesia!

Acara launching diikuti oleh siswa-siswi tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK se-Kota Pagar Alam. Turut hadir pada kesempatan ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Bappeda, Kepala BKD, Kepala BKPSDM.

Kepala Diskominfo, Kabag Hukum, Ketua Kwarcab Pagar Alam, manajer Pagar Alam Pos, serta seluruh kepala sekolah dan pengawas SD, SMP, dan SMA/SMK di Pagar Alam, beserta pengurus KKKS SD dan MKKS.

Gerakan ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam melestarikan budaya megalitik sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan lokal masyarakat Pagar Alam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: