Gunung Kerinci: Legenda, Sejarah, dan Mitos Mistis di Puncak Sumatra

Gunung Kerinci: Legenda, Sejarah, dan Mitos Mistis di Puncak Sumatra

Gunung Kerinci: Legenda, Sejarah, dan Mitos Mistis di Puncak Sumatra-foto: net -

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Kerinci, sebagai puncak tertinggi di Sumatra dengan ketinggian mencapai 3.805 meter di atas permukaan laut, memiliki sejarah yang kaya akan cerita-cerita mistis, mitos, dan legenda.

Gunung berapi aktif ini terletak di batas antara Provinsi Jambi dan Sumatera Barat, dan merupakan bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat, salah satu kawasan konservasi terbesar di Indonesia.

Asal Usul Nama "Kerinci"

Nama "Kerinci" diyakini berasal dari kata "Kurinci" dalam bahasa Tamil, yang berarti "gunung tinggi". Hal ini mencerminkan adanya pengaruh budaya India yang kuat pada masa penyebaran agama Hindu dan Buddha di Nusantara.

Masyarakat lokal juga memiliki pandangan berbeda mengenai asal usul nama Kerinci.

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Kapal Jung: Penguasa Lautan Indonesia pada Abad Ke-14

BACA JUGA:Menguak Sejarah Jembatan Tayan: Pintu Gerbang Konektivitas Kalimantan

Mereka percaya bahwa nama tersebut berarti "desa para raksasa", merujuk pada legenda tentang makhluk raksasa yang dikenal sebagai "orang Pendek" yang konon pernah menghuni area sekitar gunung ini. 

Orang Pendek dianggap sebagai sosok misterius yang sering muncul dalam cerita rakyat setempat.

Meskipun belum ada bukti ilmiah mengenai keberadaan mereka, penduduk setempat sering melaporkan menemukan jejak yang diduga milik makhluk ini.

Legenda dan Mitos Gunung Kerinci

Bagi masyarakat Kerinci, gunung ini lebih dari sekadar gunung berapi biasa; ia dianggap sebagai tempat yang suci dan penuh dengan misteri.

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Kapal Jung: Penguasa Lautan Indonesia pada Abad Ke-14

BACA JUGA:Menguak Sejarah Jembatan Tayan: Pintu Gerbang Konektivitas Kalimantan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: