Mengapa Gunung Keli Lepembusu Begitu Menarik? Temukan Fakta-fakta Menariknya!

Jika beruntung dengan cuaca yang cerah, Anda bahkan bisa menyaksikan gunung berapi Rokatenda yang berada di lepas pantai utara dari pos pertama menara.

Jalur pulang dapat diikuti kembali dengan rute yang sama seperti saat mendaki.

Gunung Keli Lepembusu juga memiliki keterkaitan erat dengan masyarakat adat Mukureku, yang berasal dari suku Lio. Pada masa lalu, mereka mengandalkan berburu babi dan rusa di darat, serta menangkap ikan, udang, dan belut di sungai.

Selain itu, mereka juga mengumpulkan bahan makanan dari hutan dan bercocok tanam padi dengan metode gilir balik.

Bencana alam yang terjadi pada masa lalu memaksa masyarakat Lio untuk berpindah dan mendirikan pemukiman baru di puncak Gunung Keli Lepembusu.

Seiring waktu, masyarakat adat Mukureku mengembangkan tradisi mereka di bawah kepemimpinan Mosalaki, dengan berbagai ritual adat yang dilaksanakan sepanjang tahun.

Namun, tantangan alam seperti pasang surut air laut membuat mereka beberapa kali berpindah tempat tinggal.

Mulai dari pemukiman awal di Aeteka, mereka akhirnya menetap di kawasan perbukitan yang sekarang dikenal sebagai Mukureku, selama masa penjajahan Belanda.

Gunung Keli Lepembusu tidak hanya menawarkan pemandangan alam yang luar biasa, tetapi juga kesempatan untuk berinteraksi dengan masyarakat adat serta mempelajari sejarah dan budaya mereka.

Dengan rute pendakian yang cukup mudah, gunung ini cocok untuk pendaki pemula maupun yang sudah berpengalaman.

Keindahan Gunung Keli Lepembusu adalah salah satu daya tarik wisata yang layak dijelajahi di Flores, NTT.

Jika Anda berencana mengunjungi Flores, jangan lupa untuk memasukkan Gunung Keli Lepembusu dalam daftar perjalanan Anda.

Nikmati pesona alamnya, pelajari sejarah budaya lokal, dan rasakan pengalaman mendaki yang tak terlupakan.

BACA JUGA:Mahakarya Arsitektur Hindu di Sleman, Ini Sejarah candi Prambanan!

BACA JUGA:Apa Sejarah di Balik Patung Catur Muka Denpasar yang Megah? Begini Kisahnya!

Sumber: