Drakor That Winter The Wind Blows, Kisah Cinta Jo In Sung dan Song Hye Kyo

Drakor That Winter The Wind Blows, Kisah Cinta Jo In Sung dan Song Hye Kyo

Drakor That Winter The Wind Blows, Kisah Cinta Jo In Sung dan Song Hye Kyo-net-net

Jatuh Cinta Seperti di Film-Film merupakan karya sutradara Yandy Laurens. Yandy Laurens juga berperan ganda sebagai penulis skenario pada film ini.

Dengan genre komedi romantis, tentunya mampu membuat cerita film hadir lebih menarik.

BACA JUGA:Film Korea Eungyo, Kisah Romansa Remaja dan Penyair Tua

Sinopsis Jatuh Cinta Seperti di Film-Film

Sinopsis Jatuh Cinta Seperti di Film-Film ceritakan tentang pertemuan dua teman sekolah lama. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, salah satu film terbaru yang hadir dengan kisah cinta mengharukan.

Sinopsis film yang mengisahkan tentang jatuh cinta tersebut hadir begitu mengesankan. Banyak adegan di film yang mengharukan dan pastinya akan sukses menarik hati penonton.

Kisah romantis dalam film juga mampu menghipnotis para penonton sehingga ikut terbawa suasana. Jatuh Cinta Seperti di Film-Film juga melalui perjalanan panjang sebelum mendapatkan jadwal tayang.

Bahkan sang sutradara juga mengaku bahwa film tidak mudah diterima rumah produksi. Hal itu karena Jatuh Cinta Seperti di Film-Film hadir dengan konsep yang cukup baru di dunia perfilman.

BACA JUGA:Drama Korea Wok of Love, Balas Dendam Koki pada Mantan Tunangan

Bertemu dengan Teman Lama

Sinopsis Jatuh Cinta Seperti di Film-Film menceritakan tentang pertemuan teman sekolah yang lama berpisah. Sepasang teman tersebut bertemu kembali secara tidak sengaja.

Terdapat seorang penulis film bernama Bagus (Ringgo Agus Rahman). Bagus menjadi seorang penulis film adaptasi yang menulis naskah untuk sebuah film.

Pada suatu hari tanpa sengaja Bagus bertemu dengan Hana (Nirina Zubir). Hana merupakan teman lama Bagus ketika masih sekolah.

Mereka bertemu tanpa sengaja dan membuat kisah cerita. Ketika bertemu dengan Hana, ternyata Hana baru saja kehilangan suaminya. 

Hana masih dalam suasana duka dan merasa hidupnya kurang berarti. Kisah pertemuan mereka, Bagus tulis sebagai naskah orisinil pertamanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: