Candi Ngawen: Situs Arkeologi yang Menyimpan Kisah Keragaman Agama dan Daya Tarik Wisata Sejarah

PAGARALAMPOS.COM - Terletak di Desa Ngawen, Kecamatan Muntilan, Magelang, Candi Ngawen merupakan salah satu situs bersejarah yang signifikan selain Candi Borobudur.

Dibangun pada abad ke-8 oleh dinasti Syailendra dari Kerajaan Mataram Kuno, candi ini memberikan gambaran mendalam tentang sejarah kuno daerah tersebut.

Penemuan dan Pemugaran

Setelah restorasi Candi Borobudur pada awal abad ke-20, masyarakat setempat menemukan struktur batu yang tersembunyi di tanah.

Penelitian selanjutnya mengidentifikasi situs tersebut sebagai Candi Ngawen, yang terdiri dari lima bangunan candi, masing-masing mewakili lima Buddha kebijaksanaan. 

Restorasi pertama berlangsung dari 1925 hingga 1927, menghasilkan pemulihan Candi I dan II.

Pemugaran berikutnya antara 2011-2012 berhasil mengungkap Candi IV, sementara Candi III dan V masih dalam rencana pemugaran.

Upaya restorasi berfokus pada pelestarian setidaknya 70 persen dari struktur asli.

Peran dan Fungsi

Candi Ngawen memainkan peran penting dalam praktik keagamaan Buddha dan kini juga berfungsi sebagai destinasi wisata.

Walaupun candi ini berfokus pada Buddha, elemen arsitektur yang menunjukkan pengaruh Hindu, seperti orientasinya yang menghadap ke Timur, memperkaya nilai sejarahnya dengan penggabungan budaya dan agama.

Akses dan Pemeliharaan

Saat ini, pengunjung dapat mengakses Candi Ngawen tanpa biaya tiket berkat kebijakan Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah.

Sumber: