Suku-Suku di Jambi: Jejak Keturunan Raja dan Sejarah yang Terlupakan

Suku-Suku di Jambi: Jejak Keturunan Raja dan Sejarah yang Terlupakan

Suku-Suku di Jambi: Jejak Keturunan Raja dan Sejarah yang Terlupakan-Foto: net-

Suku Bathin tiba di Jambi sekitar abad pertama masehi. Awalnya mereka berasal dari daerah pegunungan, namun kemudian menyebar ke wilayah-wilayah sepanjang aliran sungai seperti Sarolangun, Tebo, dan Bungo.

Suku ini hidup berkelompok dan mengikuti sistem kekerabatan yang dikenal dengan nama marga. Mayoritas anggota suku Bathin bekerja sebagai petani, nelayan, dan pedagang. Suku ini juga memiliki tradisi seni yang kuat, seperti tari-tarian, musik, dan ukiran.

Dalam hal kepercayaan, suku Bathin menganut berbagai keyakinan, mulai dari animisme dan dinamisme, hingga Hindu-Buddha dan Islam.

4. Suku Melayu

Suku Melayu diperkirakan mulai menetap di Jambi sekitar 3.500 tahun sebelum masehi, berasal dari wilayah pesisir. Mereka kemudian berkembang menjadi kekuatan kerajaan yang berpengaruh, yaitu Kerajaan Melayu.

Suku ini memiliki peradaban yang maju, dengan pencapaian dalam bidang sastra, hukum, dan pemerintahan.

Sistem kepercayaan mereka telah mengalami berbagai perubahan dari animisme dan dinamisme, hingga ke Hindu-Buddha dan akhirnya Islam.

Suku Melayu memainkan peran penting dalam sejarah Jambi, termasuk dalam pembangunan situs Muara Jambi dan penyebaran Islam.

Mereka tersebar di berbagai wilayah Jambi, termasuk Muaro Jambi, Batanghari, Tanjung Jabung, dan Kota Jambi. Suku Melayu dikenal dengan kecerdasan, kebudayaan yang beradab, serta sikap yang berwibawa.

Artikel ini memberikan gambaran singkat tentang sejarah dan warisan budaya dari suku-suku asli di Jambi yang kaya akan tradisi dan nilai-nilai kultural.

Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda. Terima kasih.

BACA JUGA:Pernyataan Mengejutkan Suku Dayak Tentang Pembangunan IKN

BACA JUGA:Melindungi Suku Sekak Bangka Belitung dari Kepunahan: Solusi dan Tantangan

BACA JUGA:Tari Gubang: Pentingnya Tradisi Suku Melayu Asahan dan Makna di Baliknya

BACA JUGA:Mengapa Suku Mapur Disebut Penjaga Alam Pulau Bangka? Inilah Penjelasan Lengkapnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: