Film Choose or Die, Misteri Video Game yang Menegangkan

Film Choose or Die, Misteri Video Game yang Menegangkan

Film Choose or Die, Misteri Video Game yang Menegangkan-net-net

PAGARALAMPOS.COM- Sesuai dengan judul film Choose or Die yang artinya Memilih atau Mati, tentu saja adegan dalamnya penuh dengan gore dan berdarah-darah.

Tidak mengherankan hal ini menjadi pertanyaan siapa yang akhirnya berhasil membawakan peran pemainnya. Pertama ada Asa Butterfield yang berperan menjadi Isaac sang penemu video game retro tahun 80 an ini.

Sedangkan untuk Lola Evans hadir sebagai lawan mainnya tersebut berperan menjadi Kayla. Mahasiswa yang harus putus sekolah dan menanggung beban hidup, ketika ibu sedang dalam kondisi sakit-sakitan.

Beberapa deretan pemain terkenal seperti Robert Englund, Eddie Marsan, Angela Griffin, dan masih banyak lagi. Pemain kawakan tersebut ikut meramaikan judul terbaru yang satu ini.

BACA JUGA:Sinopsis Drakor DP, Pengejaran Tentara Desertir akan Berlanjut

Sinopsis Choose or Die yang tayang  di Netflix ini menjadi film yang ramai jadi perbincangan. Genre film ini termasuk ke dalam Thriller dan horor siap tarik perhatian untuk Anda para penggemarnya.

Kali ini Netflix kembali hadirkan tajuk film horor yang tampaknya langsung menarik. Penayangannya perdana untuk Tanah Air sejak tanggal 15 April 2022 lalu dan berhasil menarik perhatian sampai saat ini.

Indonesia masuk dalam urutan terakhir dalam penayangannya. Pasalnya film ini sudah tayang sejak bulan Juli 2021 dan hampir terlambat satu tahun.

Banyak orang yang ikut menantikan tajuk horor kali ini. Pasalnya mereka melakukan distribusi pada film luar seperti ini, menunggu keviralan dari penggemar Tanah Air.

BACA JUGA:Sinopsis Crazy Rich Asians, Kisah Cinta Pria Terkaya di Asia dengan Gadis Biasa

Sinopsis Choose or Die di Netflix Viral

Film ini mengisahkan adanya permainan atau video game tahun 80-an yang harus dimainkan orang yang terlibat, untuk bisa mendapatkan keselamatan nyawa.

Kisah dalam film ini melibatkan dua orang yang harus selesaikan level dan bisa terlepas darinya.

Masuk dalam genre thriller horror tentu akan membuat ketegangan. Suasana yang tercipta dalam film ini berhasil membuat orang yang menyaksikannya ikut tegang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: