Balon Kepala Daerah Tebar Pesona, Persiapan Pilkada Serentak 2024 di Pagar Alam

Balon Kepala Daerah Tebar Pesona, Persiapan Pilkada Serentak 2024 di Pagar Alam

Balon Kepala Daerah Tebar Pesona, Persiapan Pilkada Serentak 2024 di Pagar Alam--

PAGARALAMPOS.COM - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan pada November 2024, suasana politik di Pagar Alam semakin ramai dengan kehadiran spanduk dan baliho para bakal calon Gubernur serta Walikota.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat serta membangun kesadaran politik sejak dini.

Pantauan Pagaralam Pos di lapangan menunjukkan bahwa sejumlah bakal calon, baik untuk posisi Gubernur maupun Walikota Pagar Alam, telah aktif memasang spanduk dan baliho di berbagai titik strategis di kota.

Di antara nama-nama yang mulai muncul adalah H. Herman Deru, H. Mawardi Yahya, dan Yahya Ridho untuk posisi Gubernur.

BACA JUGA:Argentina Kalahkan Cile dengan Gol Gemilang dari Lautaro Martinez di Copa America 2024

BACA JUGA:Mt Gox Bersiap Kembalikan Tunggakan kepada Kreditur, Perdagangan Toncoin Melonjak, Berita Kripto

Sementara itu, di tingkat Walikota, muncul beberapa nama seperti H. Alpian Maskoni SH MSi, Hj. Hepy Safriani SKM Mkes, Hj. Bertha SH MKn, Ludi Oliansyah, Efsi SE, dan Drs. Muhammad Isa Al Basyarah MSi.

Pemasangan spanduk dan baliho ini bukan hanya sekadar tindakan visual, tetapi juga merupakan langkah awal para calon untuk mendekatkan diri kepada masyarakat.

Rina, salah satu warga Pagar Alam, mengungkapkan bahwa kehadiran spanduk-spanduk ini sangat membantu dalam mengenali siapa saja calon yang akan bertarung dalam Pilkada mendatang.

Selain dari pemasangan spanduk, para bakal calon juga telah memulai kunjungan ke berbagai wilayah di Pagar Alam.

BACA JUGA:TP-PKK Kecamatan Dempo Tengah Gencar PTM dan Penyuluhan Kesehatan, Upaya Cegah Stunting di Pagaralam

BACA JUGA:Kapolri Mutasi PATI dan PAMEN, Kabaintelkam Dijabat Irjen Syahar

Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk langsung berinteraksi dengan masyarakat, mendengarkan aspirasi mereka, dan menyampaikan visi serta misi mereka sebagai bagian dari kampanye awal.

Langkah ini tidak hanya memperkenalkan diri, tetapi juga menjadi sarana bagi masyarakat untuk menilai dan memilih calon yang dianggap paling cocok untuk memimpin daerah mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: