Real Madrid Bisa Hadapi Drama Mbappe Jilid 2, Florian Wirtz Memilih Bayern Muenchen?

PAGARALAMPOS.COM - Klub raksasa Spanyol, Real Madrid, kembali berada di ambang drama transfer yang potensial dengan kemungkinan kehilangan target utama mereka, kali ini dalam sosok Florian Wirtz.

Gelandang muda berusia 21 tahun dari Bayer Leverkusen ini, yang telah menarik perhatian dengan penampilannya yang gemilang, dikabarkan lebih memilih untuk bergabung dengan Bayern Muenchen, bukan Santiago Bernabeu.

Sejak musim 2023-2024, nama Florian Wirtz telah menjadi buah bibir di kancah sepak bola Eropa.

Penampilannya yang mengesankan bersama Bayer Leverkusen tidak hanya memperkuat reputasinya sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan, tetapi juga membantu klub meraih gelar Bundesliga pertama mereka dalam sejarah.

BACA JUGA:Lionel Messi Memastikan Absen di Olimpiade Paris 2024

Dengan total 18 gol dan 20 assist dalam 49 penampilan, kontribusi Wirtz terhadap kesuksesan Die Werkself telah mengukuhkan posisinya di radar klub-klub papan atas.

Real Madrid, yang terkenal dengan kebijakan transfernya yang agresif terhadap pemain-pemain muda berbakat, seperti Kylian Mbappe dan Jude Bellingham, telah menjadikan Wirtz sebagai target utama mereka untuk musim panas 2025 mendatang.

Namun, laporan dari jurnalis kenamaan Jerman, Christian Falk, mengindikasikan bahwa Wirtz lebih condong untuk bergabung dengan Bayern Muenchen daripada Real Madrid.

Falk menjelaskan bahwa Wirtz memiliki preferensi untuk tetap berada di Jerman dan melanjutkan karier sepak bolanya di Bundesliga, meskipun minat dari klub besar seperti Real Madrid telah ada.

BACA JUGA:Lawan Drone Kamikaze Rusia, Jerman Pasok MBT Leopard 1 Frankenstein Untuk Ukraina

Kecenderungan ini memperumit proses transfer Wirtz, dengan potensi bagi Real Madrid untuk menghadapi situasi mirip dengan saga transfer Mbappe beberapa tahun lalu.

Sebelumnya, Real Madrid telah melalui perjuangan panjang dalam upaya mereka untuk merekrut Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain.

Meskipun Mbappe akhirnya bergabung secara gratis setelah kontraknya berakhir, proses tersebut tidak lepas dari intrik dan ketegangan yang melibatkan klub-klub besar Eropa.

Kemungkinan drama yang serupa bisa terulang pada saat Madrid berusaha merekrut Florian Wirtz.

Sumber: