Ancamankah Bagi Rusia, Perancis Boleh Serang Menggunakan Rudal Canggih
Foto : Rudal Scalp.-Ancamankah Bagi Rusia, Perancis Boleh Serang Menggunakan Rudal Canggih-Indomiliter.con
PAGARALAMPOS.COM - Prancis merupakan salah satu negara yang rutin memasok senjata anti-Rusia ke Ukraina.
Presiden Prancis Emmanuel Macron juga mengakui dalam pernyataan terbarunya bahwa Ukraina menggunakan senjatanya sendiri untuk menyerang wilayah Rusia.
Faktanya, negara-negara seperti Amerika Serikat sebelumnya telah memperingatkan Ukraina untuk tidak menginvasi wilayah Rusia.
Ada kekhawatiran bahwa hal ini akan semakin mengintensifkan perang antara Rusia dan Ukraina dan berpotensi menyebar ke negara-negara NATO.
BACA JUGA:Rafale Perancis Luncurkan Rudal Berkemampuan Nuklir, Ujicoba Misi Serangan
Namun Macron yakin Ukraina seharusnya diperbolehkan melakukan hal tersebut.
Pada konferensi pers bersama dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Brandenburg, Presiden Macron mengatakan:
``Kami bertekad untuk menetralisir situs militer (Rusia) tempat rudal diluncurkan, dan pada dasarnya situs militer yang menyerang Ukraina itu harusnya diperbolehkan."
Wilayah Ukraina diserang dari pangkalan Rusia. Jadi bagaimana kita menjelaskan hal ini kepada rakyat Ukraina?
BACA JUGA:Heavy Frigat Perancis Sapa Jakarta, Didesain Anti Kapal Selam
"Jika kami memberitahu mereka untuk tidak menargetkan titik-titik peluncuran rudal, kami akan melindungi kota-kota ini," tambah Macron.
Perancis menyediakan, antara lain, rudal SCALP canggih dalam jumlah yang tidak diketahui. SCALP adalah kembaran dari rudal Storm Shadow Inggris, yang juga dikerahkan di Ukraina.
Rudal SCALP memiliki jangkauan hingga 155 kilometer dan membawa hulu ledak 400 kilogram.
Prancis juga memasok senjata lain ke Ukraina, termasuk howitzer dengan jangkauan maksimum 42 km.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: