Eksplorasi Pagat Batu Benawa, Mengungkap Cerita Mistis Raden Pengantin

Sebagai tempat persemayaman dewa dan roh nenek moyang mereka. 

Salah satu legenda yang melingkupi tempat ini adalah kisah Raden Pengantin yang durhaka terhadap ibunya, Diang Insun, yang mengingatkan kita pada kisah Malin Kundang.

BACA JUGA:Pekalongan Mempesona! Inilah 5 Spot Wisata Alam dengan View Cantik yang Cocok Untuk Liburan

BACA JUGA:Berlibur ke Lubuk Linggau Belum Afdol Kalo Belum Berkunjung ke 5 Destinasi Wisata Hits Ini!

Raden Pengantin, seperti Malin Kundang, pergi merantau ke daerah lain dan meraih kesuksesan, lalu menikahi seorang perempuan cantik. 

Namun, ketika ia kembali ke kampung halamannya, ia menolak mengakui ibunya dan akhirnya dikutuk menjadi batu bersama perahunya. 

Menurut legenda, perahu itu terbelah menjadi tiga bagian dan berubah menjadi batu. 

Bagian belakangnya menjadi gua di kaki bukit Sarigading Pagat Batu Benawa.

BACA JUGA:8 Rekomendasi Wisata Pantai Cantik yang Ada di NTB

BACA JUGA:Sidoarjo Mempesona! Inilah 7 Tempat Wisata Hits yang Wajib Dikunjungi!

Sementara bagian tengahnya diyakini sebagai Gua Liang Hadangan, Desa Mandala Batu Benawa

dan bagian depannya berada di gua yang terletak di Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Meskipun cerita mistis ini masih menjadi misteri yang sulit dipecahkan.

Masyarakat setempat senantiasa mewariskannya kepada generasi berikutnya sebagai pelajaran moral untuk tidak durhaka kepada orang tua. 

BACA JUGA:Peninggalan Raja Zaman Dahulu! Inilah 5 Senjata Tradisional Suku Jambi

Sumber: