Kerja Sama Strategis Antara Nexter KNDS dan PT Pindad Tingkatkan Kemandirian Industri Pertahanan Indonesia
Kerja Sama Strategis Antara Nexter KNDS dan PT Pindad Tingkatkan Kemandirian Industri Pertahanan Indonesia--
PAGARALAMPOS.COM - Dalam langkah signifikan menuju kemandirian industri pertahanan, Nexter KNDS telah mengumumkan komitmennya untuk mengembangkan tiga sistem persenjataan darat utama bekerja sama dengan PT Pindad (Persero) dan BUMN pertahanan lainnya di Indonesia.
Amaury De Poncins, Direktur Penjualan Ekspor Asia Nexter KNDS, menekankan pentingnya kerja sama ini dalam mengembangkan artileri, amunisi, dan kendaraan tempur.
Salah satu inisiatif utama yang diungkapkan adalah transfer pengetahuan teknologi untuk produksi amunisi 120 mm, yang akan digunakan untuk Tank Leopard.
Kerja sama ini, yang telah ditandatangani pada Juni 2022 melalui Head of Agreement (HOA), mencakup rangkaian lengkap amunisi tank, termasuk SHARD APFSDS dan High Explosive, serta pelatihan terkait.
BACA JUGA:Mengukir Prestasi! PT Pindad Membawa 5 Senjata Indonesia ke Panggung Global
Nexter, yang dikenal sebagai pemimpin industri pertahanan, memiliki keahlian dalam desain dan produksi amunisi tank 120 mm yang kompatibel dengan Tank Tempur Utama yang dilengkapi meriam smooth bore NATO 120 mm.
Kerja sama ini juga diharapkan dapat mendorong manufaktur lokal yang kuat, memperkuat industri pertahanan Indonesia.
De Poncins juga menyatakan bahwa kerja sama ini berpotensi diperluas untuk amunisi kaliber yang lebih besar, seperti 155 mm.
BACA JUGA:Pindad Pamer Semjata, Ivent Shot Show 2024 di Amerika Serikat
Selain itu, PT Len Industri (Persero) dan perusahaan terkait lainnya diidentifikasi sebagai mitra strategis untuk masa depan, terutama dalam sistem elektronik.
KNDS, hasil merger antara Krauss-Maffei Wegmann (KMW) Jerman dan Nexter Prancis pada 2015, bertujuan menjadi pemimpin pertahanan darat di Eropa.
Dengan kepemilikan saham yang dibagi rata antara Pemerintah Prancis dan sebuah perusahaan Jerman, KNDS menargetkan inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Di tingkat nasional, Menteri BUMN Erick Thohir telah menegaskan komitmen Defend ID, holding BUMN pertahanan yang dibentuk pada April 2022, untuk memperkuat ekosistem pertahanan nasional Indonesia.
BACA JUGA:Karya Anak Bangsa! Ngga Melulu Soal Perlengkapan Militer Pindad Luncurkan Motor Listrik Lokal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: