Tembikar Kuno Bicara, Pesan Rahasia dari Prajurit Hananyahu Berhasil Ditemukan

“Saya sangat terkejut melihatnya,” katanya, menggambarkan momen itu sebagai pembukaan jendela ke masa lalu.

Lebih dari Sekadar Anggur: Komunikasi dalam Kode

Sisi belakang ostracon memiliki lebih dari 17 kata dan 50 karakter, menunjukkan bahwa Hananyahu tidak hanya meminta anggur tetapi juga menawarkan imbalan dan membahas barang-barang lain yang tidak diketahui.

BACA JUGA:Tara Emas, Misteri dan Sejarah Artefak Berharga Yang Berhasil Ditemukan

Pos Militer: Hubungan dengan Kerajaan Judah

Penelitian lebih lanjut mengungkap empat kalimat tambahan pada fragmen depan, berbicara tentang perak dan minyak, menunjukkan hubungan perdagangan antara Hananyahu dan Elyashiv. 

Ostracon itu sendiri berasal dari Benteng Arad, pos militer di gurun yang merupakan bagian dari Kerajaan Judah, yang pada akhirnya dihancurkan oleh pasukan Babylonia pada tahun 586 SM.

Penemuan ini bukan hanya tentang anggur atau transaksi sehari-hari; ini adalah jendela menuju kehidupan sehari-hari di masa lalu yang jauh, memberikan wawasan berharga tentang komunikasi, hubungan sosial, dan dinamika politik di Kerajaan Judah kuno. 

BACA JUGA:Mengenal Sejarah Masa Kejayaan Kerajaan Sriwijaya dan Peninggalannya yang Telah Ditemukan

Dengan setiap kata yang diungkap, kita semakin dekat dengan memahami kehidupan mereka yang telah lama hilang dalam lipatan sejarah.***

Sumber: