Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2024, Indonesia Emas dalam Gernas BBI!
Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2024, Indonesia Emas dalam Gernas BBI!--
BACA JUGA:Simak Faktanya! Benarkah Suku di Sumsel Ini Miliki Keturunan Majapahit
Politeknik Negeri Semarang membawa inovasi Plug N Pay untuk mempercepat konversi motor BBM ke listrik.
Pendidikan Tinggi juga berkontribusi dengan Bus Listrik Merah Putih, sebuah kolaborasi antara Institut Teknologi Sepuluh November, PT. INKA, dan PT. International Chemical Industry (ABC).
Bus listrik ini menunjukkan sinergi antara penelitian dan industri, menggambarkan kolaborasi yang dapat menjadi model untuk pengembangan produk dalam negeri.
Peserta dan Antusiasme Business Matching
BACA JUGA:Inilah Suku di Sumatera yang Disebut Keturunan Majapahit!
Business Matching ke VII ini diikuti oleh perwakilan dari 86 Kementerian/Lembaga, 552 Pemerintah Daerah, 26 BUMN, dan 200 perusahaan dalam negeri yang tergabung dalam 178 asosiasi industri.
Peserta berasal dari berbagai lapisan pemerintahan dan sektor industri, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap upaya meningkatkan penggunaan produk dalam negeri.
Pameran ini akan berlangsung dari 4-7 Maret 2024, memberikan platform bagi pelaku bisnis untuk menjalin kerja sama, merintis inovasi, dan memperkuat industri dalam negeri. Dengan semangat kemandirian dan kolaborasi, Business Matching Belanja Produk Dalam Negeri 2024 menjadi langkah konkret menuju visi Indonesia Emas dalam Gernas BBI. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: