Perkuat Hanud, Malaysia Kembali Akuisisi 18 Unit Jet Tempur, Fighting Eagle Diklaim Paling Canggih
Foto : Jet tempur fighting eagle.-Perkuat Hanud, Malaysia Kembali Akuisisi 18 Unit Jet Tempur, Fighting Eagle Diklaim Paling Canggih-Indomiliter.com
Selain itu, FA-50 Block 20 RMAF akan menampilkan sistem radio U/VHF serupa dengan yang digunakan pada pesawat tempur F-16 Block 70 terbaru yang dikembangkan oleh Lockheed Martin.
BACA JUGA:Jet Tempur Stealth TurkiDijadwalkan Terbang Perdana, Gemerasi Kelima KAAN
FA-50 Block 20 milik Malaysia juga dilaporkan dilengkapi dengan data link 16 Block Upgrade 2 yang menyediakan komunikasi aman terhadap campur tangan musuh, dan kemampuan lainnya.
Seperti halnya pesanan Polandia, FA-50 Block 20 Malaysia akan dibekali Sniper Advanced Targeting Pod yang dikembangkan Lockheed Martin.
FA-50 ditenagai mesin tunggal General Electric F404-GE-102 turbofan. Kinerja mesin dikendalikan oleh dual-channel Full Authority Digital Engine Control (FADEC) system.
FA-50 dapat membawa 568 liter bahan bakar tambahan dalam external fuel tank. FA-50 yang pengembangannya melibatkan Lockheed Martin, dapat mencapai kecepatan maksimum 1.837 km per jam (Mach 1.5).
BACA JUGA:Kerap Jatuh, Reputasi Jet Tempur F-15 Jadi Memble Di Tanga Arab Saudi
FA-50 Block 20 hadir dengan kemampuan khusus atas permintaan Malaysia. KAI akan memodifikasi FA-50 dengan menambahkan sistem pengisian bahan bakar udara (air refueling) dan menambah kapasitas persenjataannya.
Mengacu ke standar NATO, FA-50 relatif fleksibel untuk dimuati aneka ragam rudal dan bom. Secara umum FA-50 dapat membawa beban senjata hingga 4,5 ton. Racikan senjatannya tak beda jauh dengan F-16 Fighting Falcon.
Seperti rudal AIM-9 Sidewinder, AGM-65 Maverick, GBU-38 / B Joint Direct Attack Munitions (JDAM), CBU- 105 Sensor Fused Weapon (SFW), Mk82 Low Drag General Purpose (LDGP) bom.
Juga Cluster Bomb Unit (CBU), dan peluncur roket Folding-Fin Aerial Rockets (FFAR) LAU-3. Tidak lupa, FA-50 juga mengusung kanon internal model Gatling M197 20 mm. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: