Mengulik Sejarah Misteri Gunung Papandayan yang Bikin Merinding Bulu Kuduk

Mengulik Sejarah Misteri Gunung Papandayan yang Bikin Merinding Bulu Kuduk

Mengulik Sejarah Misteri Gunung Papandayan yang Bikin Merinding Bulu Kuduk -Foto: net-

BACA JUGA:Lenovo ThinkPad X1 Fold, Transformasi Laptop dengan Kekuatan Intel Core i7

BACA JUGA:Wajar Ada Makam Keramat, Gunung Salak Menyimpan Situs Para Eyang, Konon Jadi Petilasan Raja Pajajaran

Kejadian ini membuat jurnalis luar negri tertarik untuk mendeskripsikan meletusnya Gunung Papandayan dan ditulis dalam bukunya yang berjudul Natural Disaster.

Hutan Mati ini terlihat sekilas serikit agak angker dan juga menyeramkan. Meskipun menyeramkannya hutan ini tersimpan keindahan pemandangan yang begitu luar biasa unik karena ratusan pohon cantigi berwarna hitam yang tumbuh diatas material lumpur dari kawah Gunung Papandayan.

Di tempat ini terdapat pula hamparan tanah pasir putih yang terhampas luas disekitarnya. Kabut tipis sering datang didaerah kawasan ini.

Bau belerang dari kawah Gunung Papandayan juga tercium dengan bercampur udara sejuk khas pegunungan.

BACA JUGA:Sudah Teruji, Inilah Merk Ban Motor yang Super Awet!

BACA JUGA:7 Mobil Harga di Bawah 100 Juta, Alternatif Selain Avanza dan Xenia, Cek Lengkapnya Disini!

Lokasi dari Hutan Mati ini tidak terlalu jauh dari pos pendakian yang kedua. Disini pula terdapat banyak warung yang berjualan , sehingga para pendaki bisa beristirahat sekaligus mengisi tenaga ditempat ini. Jangan khawatir akan kelaparan.

Lokasi tepatnya Hutan Mati ini berada di Karamat Wangi, Kecamatan Cisurupan , Kabupaten Garut , Provinsi Jawa Barat.

Letaknya cukup jauh dari pusat kota Garut. Dengan memerlukan jarak tempuh sekitar 69 kilometer dan waktu kurang lebih 3 jam untuk sampai di sana.

Harga tiket yang di patok adalah Rp. 35.000 per orang. Namun itu belom termasuk dengan biaya parkir kendaraan.

BACA JUGA:Eksplore Keindahan Wisata Majalengka yang Suguhkan Destinasi Cantik dan Mempesona

BACA JUGA:4 Cerita Mistis di Gunung Papandayan yang Bikin Bulu Kuduk Merinding

4. Larangan Gunung Papandayan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: