Meski Telan Kekalahan, Italia Merasa Dihormati Warganya, Kok Bisa?

Meski Telan Kekalahan, Italia Merasa Dihormati Warganya, Kok Bisa?

--

PAGARALAMPOS.COM - Bek tengah tim nasional Italia, Francesco Acerbi, merasa dihormati meski menelan kekalahan dari timnas Inggris pada Kualifikasi Euro 2024.

Kualifikasi Euro 2024 menjadi kesempatan timnas Italia untuk mengubah mental tim.

Hasil terbaru menunjukkan bahwa mental timnas Italia masih perlu perbaikan.

Melawan timnas Inggris, Gli Azzurri memimpin terlebih dahulu lewat gol Gianluca Scamacca pada menit ke-15.

BACA JUGA:Media Vietnam Akui Kekuatan Timnas Indonesia, Wajar Naik Peringkat Drastis

Keunggulan tersebut bisa menekan timnas Inggris dan membuat persaingan Kualifikasi Euro 2024 lebih ketat.

Akan tetapi, performa Gli Azzurri justru menurun dan timnas Inggris akhirnya bisa membalikkan keadaan.

Harry Kane menyamakan kedudukan pada gol penalti yang ia cetak di menit ke-32.
Marcus Rashford memastikan Inggris mengubah skor dan Kane menyempurnakannya lagi pada menit ke-77.

Francesco Acerbi pun hanya bisa menyalahkan diri sendiri saat menerima hasil ini.

BACA JUGA:AKBP Erwin Irawan Sambang Parpol, Tingkatkan Sinergi Wujudkan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Apalagi, Acerbi justru merasa bahwa timnas Inggris lebih menghargai kekuatan Italia.

"Babak pertama berjalan baik dan kami seharusnya bisa tampil lebih menyerang," kata Acerbi.

"Kami seharusnya bisa lebih percaya dengan kemampuan tim sendiri," ucap Acerbi menambahkan.

Bek tengah Inter Milan tersebut juga tidak ingin terlalu mengagungkan kualitas lawan.
Timnas Inggris memiliki skuad yang berisi pemain hebat, tetapi Italia diyakini bisa menghadapi mereka.

BACA JUGA:Cerita Mistis Gunung Salak, Ada Makam Keramat Bikin Bulu Kuduk Merinding

Acerbi merasa mental rekan setimnya sendiri yang menjadi masalah dalam laga ini.

"Melihat mereka bermain dengan rendah hati, kami seharusnya memiliki energi yang sama," kata Acerbi.

"Inggris bahkan sempat takut dengan kami dan memilih lebih sering bertahan pada babak pertama," ucap pemain berusia 35 tahun ini.

Timnas Italia pada akhirnya hanya bisa belajar dari kesalahan pada laga kali ini.
Luciano Spalletti masih memiliki kesempatan untuk meloloskan anak asuhannya ke Euro 2024.

BACA JUGA:Rekomendasi Aki Motor Anti Bocor!

Gli Azzurri tinggal membutuhkan satu kemenangan melawan timnas Makedonia Utara.

Hasil ini harus dibarengi setidaknya dengan hasil imbang  melawan  Ukraina untuk memastikan tempat Italia di Euro 2024.

Sebagai juara, Italia tentu mempunyai beban ekspektasi yang lebih berat.

Spalletti perlu memastikan timnya siap menghadapi hal ini, atau mereka bisa tertinggal dari pesaingnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: