Fosil Dinosaurus Ditemukan, Diduga Berusia 145 Juta Tahun Yang Lalu Ada Disini!

PAGARALAMPOS.COM - Zaman Prasejarah berjuta-juta tahun yang lalu, telah banyak yang ditemukan banyak penemuan oleh para ilmuwan hingga saat ini. 

Ada banyak juga Sisa-sisa dari peninggalan dinosaurus dari masa lalu Bumi, yang mengungkapkan misteri evolusi dan adaptasi makhluk hidup di zaman prasejarah pada zaman dahulu. 

Belum lama ini, ada fosil sauropoda yang memiliki ukuran raksasa, yang bahkan belum pernah ditemukan sebelumnya oleh para ilmuwan.

Mengutip dari laman Live Science, dari fosil dinosaurus ini memiliki karakteristik yang tidak biasa atau cukup berbeda  dari yang lain dan memiliki potensi untuk mengungkap sejarah evolusi dinosaurus raksasa berleher panjang.

Lantas apa yang membuatnya sangat spesial dan berbeda dari penemuan yang lain?  

BACA JUGA:Jarang Orang Tau! Ini 4 Ban Motor yang Miliki Kualitas Mantap yang Tahan Lama

Ditemukan selama penggalian di situs fosil Sant Antoni de la Vespa, dekat kota Morella, antara tahun 2005 dan 2008, dan Spesies ini diberi nama Garumbatitan morellensis.

Para peneliti rupanya berhasil mengumpulkan sisa-sisa setidaknya tiga individu, yaitu tulang belakang besar, dua set tulang kaki hampir lengkap dan kaki panjang.

Telah Berusia Ratusan Juta Tahun Di Bumi

Diketahui dari Fosil-fosil ini, berasal dari era periode Cretaceous Awal, yaitu sekitar 145 hingga 66 juta tahun yang lalu. 

Para Peneliti juga menggambarkan Garumbatitan morellensis dalam studi yang diterbitkan di Zoological Journal of the Linnean Society pada 28 September.

BACA JUGA:Kisah Cinta Ratu Tribhuwana Tunggadewi Dengan Mahapatih Gajah Mada Dalam Menaklukkan Nusantara

Nama Garumbatitan morellensis ini merupakan bagian dari kelompok sauropoda yang dikenal sebagai titanosaurus yang merupakan jenis sauropoda paling besar dan Bahkan satu-satunya yang bertahan hingga asteroid pembunuh dinosaurus menghantam sekitar 66 juta tahun yang lalu.

Walaupun peneliti tidak dapat menentukan ukuran pasti Garumbatitan morellensis berdasarkan tulang yang ditemukan, sisa salah satu individu menonjol karena ukurannya yang besar. 

Sumber: