Benarkah Istana Kuno yang Tersembunyi di Hutan Lamongan Milik Raja Airlangga? Simak Faktanya Disini!

Benarkah Istana Kuno yang Tersembunyi di Hutan Lamongan Milik Raja Airlangga? Simak Faktanya Disini!

Benarkah Istana Kuno yang Tersembunyi di Hutan Lamongan Milik Raja Airlangga? Simak Faktanya Disini!-Foto: net-

PAGARALAMPOS.COM - Indonesia adalah negara dengan sejuta cerita dan budaya. Sejak zaman kuno, banyak kelompok etnis dan masyarakat adat yang berbeda telah mendiami pulau-pulau megah ini. 

Hal ini dibuktikan dengan  penemuan sejarah di Indonesia. Salah satunya, pecahan bangunan seluas 5 hektare ditemukan di tengah hutan jati Lamongan, Jawa Timur. 

Di tengah rimbunnya hutan jati  di Lamongan, Jawa Timur,  ditemukan penemuan arkeologi yang luar biasa. 

Bangunan seluas 5 hektar yang tersebar di seluruh kawasan, menimbulkan dugaan kuat bahwa ini adalah  istana kerajaan kuno yang megah dari ribuan tahun yang lalu. 

BACA JUGA:8 Tips Merawat iPhone agar Tetap Awet dan Tidak Cepat Rusak, Pengguna iPhone Wajib Tau!

Koin-koin ini melambangkan masa kejayaan kerajaan yang pernah menguasai wilayah ini. 4.444 Warga setempat  tak henti-hentinya memikirkan kisah yang mungkin  terjadi di halaman belakang rumah mereka. 

Ada kepercayaan yang kuat bahwa penemuan ini merupakan peninggalan Kerajaan Kahuripan, salah satu kerajaan yang pernah berdiri  di kawasan ini. 

Kerajaan Kahuripan yang berpusat di Lamongan, Jawa Timur, merupakan salah satu kerajaan yang meninggalkan jejak penting dalam sejarah nusantara. 

Didirikan pada tahun 1019 M oleh Raja Airlangga, kerajaan ini memiliki akar yang kuat dalam  sejarah Indonesia.

BACA JUGA:Adat Dan Tradisi Unik Suku Polahi, Ibunya Boleh Nikahi Anak Kandung Disini!

Sejarah mencatat bahwa Kahuripan adalah kelanjutan dari Kerajaan Medang yang runtuh pada tahun 1016 Masehi.

Raja Airlangga, dengan visi dan kepemimpinan yang kuat, berhasil membangun kembali kerajaan ini menjadi kekuatan yang tak terbantahkan.

Pada tahun 1042, Raja Airlangga membagi Kerajaan Kahuripan menjadi dua bagian untuk kedua putra.

Bagian pertama diberi nama Kerajaan Jenggala, sedangkan bagian kedua diberi nama Kerajaan Penjalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: