Amankan Pemilu 2024, Polri Siapkan Skema 9 Satgas Pengamanan

Amankan Pemilu 2024, Polri Siapkan Skema 9 Satgas Pengamanan

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Polri telah mempersiapkan operasi besar-besaran dengan nama ‘operasi Mantab Brata’ untuk mengamankan Pemilu 2024.

Sebanyak 434.197 personel Polri akan dikerahkan dalam upaya menjaga kelancaran dan ketertiban selama proses Pemilu 2024 mendatang.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menuturkan kehadiran personel yang banyak ini diharapkan pemilu akan berlangsung dengan damai dari tahap pendaftaran calon hingga pelantikan.

“Polri menerjunkan kekuatan penuh untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024. Sekitar 434.197 personel diturunkan,” kata Sandi kepada awak media dikutip Kamis (28/9/2023).

Sandi juga menyebut Polri telah melakukan pemetaan berdasarkan tingkat kerawanan dan karakteristik setiap daerah untuk menentukan pengamanan yang sesuai.

BACA JUGA:Polri Komitmen Berantas Mafia Bola, Tetapkan 6 Tersangka Match Fixing Liga 2

Sandi mengungkapkan, Operasi Mantab Brata akan terdiri dari 9 satuan tugas yang berbeda, termasuk Satgas Pengamanan Capres-Cawapres, Satgas Preemtif, Satgas Preventif.


Foto : Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho.-Amankan Pemilu 2024, Polri Siapkan Skema 9 Satgas Pengamanan-Liputan6

Juga Satgas Penindakan, Satgas Gakkum, Satgas Antiteror, Satgas Pengaman TPS Luar Negeri, Satgas Hums, dan Satgas Banops.

Operasi ini akan berlangsung selama 222 hari, dimulai dari tahap pendaftaran hingga pengambilan sumpah pasangan presiden yang terpilih.

BACA JUGA:Polri Penyegaran, 60 Pamen dan Pati Polri Mutasi dan Rotasi, Irjen Achmad Kartiko Menjabat Kapolda Aceh

Polri berkomitmen untuk menjaga integritas dan keamanan pemilu sebagai bagian dari proses demokrasi yang adil dan transparan.

Menurut Sandi, Komjen Fadil Imran sebagai Kabaharkam Polri akan memimpin operasi ini dengan dukungan dari Dankorbrimob sebagai wakil kepala operasi (Wakaops).

Sebanyak 11 satuan kerja dari Mabes Polri, termasuk Bareskrim, Baintelkam, Baharkam, Korbrimob, Slog, Divisi Humas, TIK, Propam, Hubinter, Srena, dan Irwasum, akan terlibat dalam pelaksanaan operasi ini. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: