Masih Bermanfaat Hingga Saat Ini, 5 Penemuan sSejak Zaman Mesir Kuno Jadi Sejarah yang Mendunia

Masih Bermanfaat Hingga Saat Ini, 5 Penemuan sSejak Zaman Mesir Kuno Jadi Sejarah yang Mendunia

Masih Bermanfaat Hingga Saat Ini, 5 Penemuan sSejak Zaman Mesir Kuno Jadi Sejarah yang Mendunia -Foto: net-

Bangsa Mesir Kuno menggunakan jelaga yang dicampur dengan galen untuk membuat zat hitam yang disebut kohl. Kohl di era sekarang ini kita kenal dengan sebutan atau digunakan sebagai eyeliner.

Tidak hanya itu, riasan hijau mereka dapatkan dengan mencampurkan perunggu dari batu mineral hijau tua dengan galen yang sama.

BACA JUGA:Samsung Resmi Memboyong Smart TV OLED Terbaru ke Indonesia, Samsung OLED TV S90 Series

Riasan di zaman Mesir kuno ini tidak hanya digunakan oleh wanita, namun juga pria sebagai simbol status dan keagamaan. Dulunya, orang-orang Mesir percaya bahwa riasan mata ini bisa melindungi mereka dari roh mata jahat.

2. Permen penyegar nafas

Hal berikutnya yang sudah ditemukan sejak dari zaman Mesir Kuno adalah permen penyegar nafas. Jika di era sekarang, sudah beragam merk permen ini yang bisa dibeli oleh masyarakat.

Permen penyegar nafas yang umumnya mengandung rasa mint ini ternyata sudah lama ditemukan oleh orang Mesir Kuno. 

BACA JUGA:Siap-siap! Xiaomi 13T Segera Hadir Dengan Seri T Pertama dengan Kamera Leica di Indonesia

Sebab, mereka dulunya sering menderita penyakit gigi atau bau mulut, sehingga orang-orang Mesir Kuno harus mencari solusi dan ditemukanlah permen mint pertama ini. 

Permen mint di zaman tersebut dibuat dari campuran kemenyan, kayu manis, dan mur. Kemudian, direbus dengan madu dan dibentuk menjadi biji seperti permen.

3). Memotong rambut

Memotong rambut ternyata termasuk salah satu penemuan yang sudah ada sejak zaman Mesir Kuno. 

Dulunya, orang Mesir Kuno termasuk orang pertama yang memangkas atau mencukur rambut mereka.

BACA JUGA:Siap-siap! Xiaomi 13T Segera Hadir Dengan Seri T Pertama dengan Kamera Leica di Indonesia

Rambut panjang dianggap tidak higienis dan panasnya suhu di Mesir juga membuat mereka tidak nyaman jika memiliki rambut yang tebal panjang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: