Pride and Prejudice (2005), Romansa yang Bercerita Tentang Perempuan dan Dunianya (07)

Pride and Prejudice (2005), Romansa yang Bercerita Tentang Perempuan dan Dunianya (07)

Romansa yang Bercerita Tentang Perempuan dan Dunianya--google.com

Sesampainya di sana, Darcy dan sedang makan dengan Caroline terlihat kaget melihat kedatangan Lizzie hingga spontan berdiri. 

Kini, Caroline, Bingley, Darcy dan Lizzie berada di satu ruangan. 

BACA JUGA:Ritual Gelisah Suku Indonesia Saat Malam Pertama, Unik Hingga Nyeleneh

Perbincangan tentang wanita cakap mengalir di antara mereka bertiga sementara Lizzie mendengarkannya sambil membaca. 

Lizzie menilai bahwa standar kecakapan seorang wanita bagi Darcy terlalu tinggi.

Caroline menimpali dengan syarat wanita cakap menurutnya, yaitu harus pintar bermusik, bisa menyanyi.

BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele, Biar Cuma Hp Kentang Tapi Kamera Setara DSLR Loh! Simak Disini Ya

Selain itu bisa ditambahkan bisa menggambar, berdansa dan tau banyak bahasa. 

Darcy menambahkan bahwa wanita cakap adalah yang banyak membaca untuk menambah wawasan.

Lizzie yang ketika itu sedang membaca buku segera menutup bukunya.

BACA JUGA:Bikin Merinding! Benarkah 4 Wisata ini Tempat Terangker di Bondowoso, Simak Faktanya Disini!

Dua orang ini mulai sering beradu pendapat. Darcy yang dingin, kaku dan terkesan sombong mengusik Lizzie. 

Tak lama, Mr. Bennet dan tiga putrinya yang lain mengunjungi rumah tersebut untuk menjemput Jane dan Lizzie. 

Selama bertamu, Lydia dan Kitty tetap dengan sikap mereka yang centil sementara Mary lebih diam.

BACA JUGA:Penuh Misteri! Inilah Kisah Kelam di Balik Keindahan Pemandian Alam Tasnan yang Jarang Diketahui

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: