Menjadi Pusat Perhatian Para Peneliti Dunia, Gunung Padang Cianjur Diserbu Banyak Orang Karena Hal Ini!

Kujang tersebut memiliki panjang sekitar 20 cm dan berat sekitar 0,5 kilogram.

Menurut Nanang, Juru Pelihara Gunung Padang dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Serang.

Artefak ini merupakan batu yang secara kasat mata dan menurut ahli geologi merupakan artefak yang telah dirombak oleh manusia pada masa megalitik.

Danny Hilman, Wakil Ketua Timnas Bidang Geologi, menjelaskan bahwa penemuan artefak tersebut menjadi bukti penting.

BACA JUGA:Indonesia, Inilah Kapal Jung kerajaan Majapahit, Raja Lautan Abad ke-14

Bahwa pembangunan situs Gunung Padang melibatkan teknologi untuk merombak batuan, bukan hanya proses alamiah semata.

Meskipun fungsi dari artefak yang menyerupai Kujang belum dapat dipastikan.

Temuan ini memberikan petunjuk yang kuat mengenai kehidupan dan peradaban pada masa megalitik.

Penemuan lainnya di situs Gunung Padang termasuk koin perunggu dengan permukaan berelief sosok manusia.

BACA JUGA:Ini 4 Merk Ban Motor Terlaris di Indonesia, Ban-MU Apa Gun?

Koin-koin tersebut ditemukan dari kedalaman 11 meter di bawah puncak situs.

Berdasarkan hasil uji karbon, koin-koin ini diperkirakan berusia ribuan tahun sebelum Masehi.

Selain itu, juga ditemukan beliung persegi, kapak batu, dan batu yang menyerupai kujang.

Temuan-temuan ini memberikan petunjuk yang kuat tentang peradaban manusia pada masa megalitikum atau Zaman Batu Besar.

BACA JUGA:Tradisi Unik Perkawinan 5 Suku di Indonesai, Malam-Nya Harus Begini Toh...

Sumber: