Tawarkan Tempat Wisata Indah, Ternyata Gunung Kawi Menyimpan Banyak Misteri Loh, Apa Saja Itu?

Tawarkan Tempat Wisata Indah, Ternyata Gunung Kawi Menyimpan Banyak Misteri Loh, Apa Saja Itu?

Tawarkan Tempat Wisata Indah, Ternyata Gunung Kawi Menyimpan Banyak Misteri Loh, Apa Saja Itu?-Foto: net-

Keraton tersebut diyakini sebagai tempat bertapa sosok Prabu Kameswara. Cerita yang beredar adalah bahwa setelah sang Prabu selesai bertapa di tempat itu, beliau berhasil menyelesaikan kekacauan politik di kerajaannya.

Berdasarkan legenda tersebut, petilasan itu banyak digunakan sebagai praktik pemujaan bahkan pesugihan.

2. Asal Mula Gunung Kawi

Masyarakat setempat percaya bahwa Gunung Kawi bermula dari sosok penasihat Pangeran Diponegoro yang bernama Kanjeng Zakaria II alias Eyang Soedjogo yang melipir ke daerah selatan Jawa Timur lantas membuat padepokan.

BACA JUGA:Tradisi Ritual Pernikahan Tak Biasa, Keajaiban dan Kontroversi-Nya, 5 Suku di Indonesia

Setelah menetap sekian lama, beliau mengangkat dua orang murid yang bernama RM Jonet dan Ki Moeridun untuk membuka wilayah hutan sebelah selatan Gunung Kawi.

Mereka berdua berbondong-bondong bersama dengan Mbah Wonosari membawa dua pusaka bernama ‘Kudi Caluk’ dan ‘Kudi Pecok’ yang akhirnya menjadi daerah Gunung Kawi seperti yang kita lihat sekarang.

Lalu tempat permukiman baru tersebut kemudian menjadi tempat pengungsian banyak orang yang berkunjung di wilayah Gunung Kawi, mulai dari penduduk suku Jawa, luar Jawa, etnis Tionghoa hingga sampai mancanegara.

Hal inilah yang menciptakan perpaduan budaya dan suku di daerah setempat yang membuat kebudayaannya menjadi unik dan nyentrik.

BACA JUGA:Menelusuri Misteri Alam dan Mitos di Lembah Harau, Ternyata Miliki Sejarah Pilu Zaman Dahulu!

3. Mitos Pohon Dewandaru yang Terkenal

Usai melakukan babat alas, Eyang Soedjogo kemudian menetap di area Gunung Kawi hingga akhir hayatnya.

Adapun ia meninggal dunia pada malam Senin Pahing, 22 Januari 1871.

Itulah mengapa para wisatawan maupun peziarah banyak berdatangan ke makam Eyang Soedjogo pada malam Senin Pahing yang bertepatan dengan wafatnya beliau.

Semasa hidupnya, Eyang Soedjogo konon menanam sebuah pohon yang merupakan perwujudan dari tongkatnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: