Jude Bellingham Jadi Bahan Malpraktik oleh Ancelotti

PAGARALAMPOS.COM - Melalui Kylian Mbappe, Jude Bellingham menjadi korban eksperimen Carlo Ancelotti.

Kylian Mbappe ingin meninggalkan Paris Saint-Germain pada musim panas 2024.

Tentu saja, jika hengkang di periode tersebut, Mbappe akan hengkang dari Parisians dengan status bebas transfer karena kontraknya habis pada 30 Juni 2024.

Bukan itu yang diinginkan Les Parisiens yang mengharapkan uang dari transfer Mbappe.

BACA JUGA:Anti Mati Gaya. 8 Ide Model Rambut Ini Bisa Jadi Pilihan Tepat Makin Cantik

Itu sebabnya mereka dikabarkan ingin menjual Mbappé pada musim panas 2023. Situasi ini membangkitkan minat beberapa klub untuk mengontrak bintang Prancis itu.

Salah satu klub yang berminat mendatangkan Mbappé adalah Real Madrid.

Awalnya, Blancos dikabarkan akan mengontrak Mbappé musim panas ini.

Mereka berharap sang bomber bisa menjadi pencetak gol baru pasca kepergian Karim Benzema.

BACA JUGA:Gegerkan Dunia! Situs Indonesia Mirip Situs Irlandia, Dunia Arkeolog Dibikin Geleng-geleng

Namun, seiring berjalannya waktu, Real Madrid akhirnya tak mau memboyong Mbappe musim panas ini. Pasalnya, los blancos tak mampu memenuhi keinginan Mbappe yang gajinya digelembungkan.

Pagaralampos.com melaporkan dari Daily Mail bahwa bintang Prancis itu meminta paket gaji sebesar 240 juta euro atau Rp3,9 triliun setahun.

Angka-angka di atas membuat La Blancos menganggap Mbappé adalah pemain bayaran.

Syahdan, kegagalan membawa Mbappe sukses membawa Jude Bellingham.

Sumber: