BERAGAM! 10 Cerita Legenda Si Pahit Lidah di Sumsel, Nomor 2 Bikin Ngeri

BERAGAM! 10 Cerita Legenda Si Pahit Lidah di Sumsel, Nomor 2 Bikin Ngeri

BERAGAM! 10 Cerita Legenda Si Pahit Lidah di Sumsel, Nomor 2 Bikin Ngeri-Ilustrasi-

Namun betapa terkejutnya Tan Bun An ketika membuka guci tersebut, ternyata isinya hanya sawi asin.

Tan Bun An yang kecewa membuang semua guji kedalam sungai.

Namun tak disangka, ternyata didalam sawi asin itu ada harta berharga.

BACA JUGA:Jangan Keliru! Telat Haid Belum Tentu Hamil Loh, Cek Disini Penjelasannya

Mengetahui hal itu, Tan Bun An langsung menceburkan diri ke sungai mencari harta yang dibuangnya tadi.

Namun ia tak muncul lagi, melihat itu Siti Fatimah pun menceburkan diri ke sungai tersebut. Mereka pun tidak pernah muncul ke permukaan lagi.

Namun munculah pulau kecil yang perlahan membesar, saat ini dikenal sebagai Pulau Kemaro.

4. Putri Kembang Dadar

Dahulu kala hiduplah seorang putri cantik yang sangat mempesona. Namanya adalah Siti Soleh, anak dari raja Sriwijaya.

BACA JUGA:Cobain Nih, 5 Model Rambut Perempuan Sesuai Bentuk Wajah, Pixie Cut Jadi Favorit Wajah Oval

Namun sebagian orang meyakini bahwa ia adalah titisan dewi dari kayangan. 

Saking cantik dan primadonya, semua orang pun takjub melihat parasnya.

Ia juga dikenal sebagai wanita yang tahan dengan segala bentuk ujian, oleh sebab itulah ia mendapat gelar Putri Kembang Dadar. 

5. Raden Alit dan Dayang Bulan

Dikisahkan ada keluarga yang turun dari kayangan, mereka adalah keluarga Raja Tanjung Kemuning. Memiliki anak bernama Raden Alit dan putri Dayang Bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: