Jangan Anggap Sepele! Ini 5 Dampak Jika Telat Ganti Oli Mobil

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM – Jangan anggap sepele masalah oli mobil, karena, jika telah mengganti olinya bisa berakibat fatal, ini 5 dampak yang dapat ditimbulkan jika sering telat ganti oli mobil versi pagaralampos.disway.id yang dilansir dari berbagai sumber.  

Menjaga performa mobil agar tetap dalam keadaan prima sudah barang tentu menjadi tanggung jawab para pemiliknya.

Oleh sebab itu, sangat disarankan sekali untuk selalu menjaga sekaligus memastikan kondisi mobil supaya dalam kondisi yang selalu siap dikendarai.

Namun, sayangnya hampir sebagian besar pemilik mobil terkadang masih saja cuek dan tidak memperhatikan kondisi terkini mobil miliknya.
BACA JUGA:Siapin Budgetmu Buat Liburan! Ini Dia Rekomendasi Tempat Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi di Mataram
Padahal, bila terjadi kerusakan tentu saja akan menjadi beban bagi para pemiliknya. Di sini sudah jelas mencegah kerusakan mobil lebih baik daripada memperbaiki karena akan membutuhkan biaya yang lebih mahal.

Salah satu masalah yang seringkali dilupakan dan disepelekan adalah telat ganti oli mobil. Dimana, banyak yang meremehkan rutinitas penggantian oli mobil.

Meski mobil masih bisa berjalan namun jika kualitas oli menurun dan tak layak pakai lagi maka lama kelamaan akan memicu kerusakan yang lebih parah.

Sebagai referensi, Mas Sena akan berbagi info mengenai bahaya telat ganti oli mobil yang seringkali dianggap sepele oleh kebanyakan orang.
BACA JUGA:Murah! 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Pagar Alam yang Populer, Berapa Biayanya?
Dampak Jika Telat Ganti Oli Mobil

Di dalam langkah perawatan mobil, tentu saja mengecek kondisi dan melakukan penggantian oli mesin adalah hal yang wajib diperhatikan. Karena, jika telat ganti oli mobil maka akan memicu berbagai masalah. Di antaranya adalah sebagaimana yang akan dijelaskan di bawah ini.

Bahan Bakar Lebih Cepat Habis (Boros)

Selain itu, perlu diketahui bahwa dampak dari telat ganti oli mobil tentu akan berpengaruh pada konsumsi bahan bakar yang lebih boros.
BACA JUGA:Wajib Banget Kamu Kunjungi! Ini Dia 6 Tempat Wisata Religi Terbaik di Pulau Jawa untuk Umat Islam
Kenapa demikian? Tentu saja dikarenakan oli mesin mobil yang kualitasnya menurun, dipastikan bakal berpengaruh pada kinerjanya dalam meminimalisir gesekan antar komponen.

Kualitas oli yang menurun bakal mempengaruhi kinerja mesin. Mesin yang tadinya bekerja sesuai fungsinya kini akan bekerja lebih berat karena pelumasnya semakin kering.

Perlu untuk teman-teman ketahui bahwa di dalam ruang mesin juga bakal sering terjadi gesekan beberapa komponennya yang semakin kasar karena oli yang sudah tak layak pakai. Dengan kinerja mesin yang berat ini, tentu saja mengakibatkan konsumsi bahan bakar akan boros.

Maka dari itu, untuk Anda yang seringkali merasa bensinnya sangat boros, bisa jadi dikarenakan kualitas oli sudah menurun dan sudah waktunya untuk diganti.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Wisata di Bromo Wajib Kamu Kunjungi, Salah Satunya ada Pasir Berbisik
Dari fakta ini, sudah jelas bahwa Anda diharuskan untuk rajin menjaga kualitas oli dengan rutin melakukan penggantian sesuai prosedur rentang waktu ganti oli.

Tenaga Mesin Mobil Terasa Berat

Di samping itu, kondisi lain yang akan dirasakan pengemudi jika telat mengganti oli mesin pada mobil, tentu tenaga mesin akan terasa lemah.

Bukan tanpa alasan mengingat kondisi mesin akan lebih terbebani dengan gesekan antar komponen saat mesin dihidupkan.
BACA JUGA:Masuk 75 Besar ADWI 2023, Kampung Heritage Kajoetangan Jatim Unggulkan Wisata Tematik
Dimana, gesekan keras tersebut akan memicu kondisi komponen mengalami gerak kinerja yang berat yang diakibatkan kurangnya kemampuan pelumas/oli dalam melumasi tiap sela dalam komponen saat mesin bekerja.

Di sini, jelas bahwa peran oli sangat penting sekali untuk menjaga performa tenaga mesin mobil. Sehingga, diperlukan monitoring rutin untuk memastikan kondisi oli tetap dalam kualitas prima.

So, sudah sepatutnya Anda harus selalu rutin mengganti oli guna mencegah atau meminimalisir tenaga mesin yang terasa lemah akibat beban gerak antar komponen yang saling bergesekan tersebut.

Mesin Lebih Berpotensi Alami Overheat
BACA JUGA:Wajib Dikunjungi! Ini 6 Tempat Wisata di Padang, Serasa Diluar Negeri
Kemudian, dalam beberapa kasus, ternyata penggantian oli mobil yang tidak rutin juga berdampak pada kualitas kestabilan suhu dalam mesin.

Pasalnya, fungsi oli sendiri selain sebagai pelumas untuk meminimalisir dampak gesekan antar komponen, peran oli juga berfungsi sebagai pendingin mesin.

Bila oli dalam mesin mobil sudah lama tak diganti atau bahkan volumenya sudah mulai berkurang dari kapasitas sewajarnya, tentu saja akan kestabilan suhu dalam mesin tak akan bisa dijaga.

Dengan demikian maka mesin akan lebih mudah mengalami overheat yang menyebabkan mesin mobil tak mampu bekerja.
BACA JUGA:Jangan Lupa Ketinggalan! Ini Rekomendasi Tempat Wisata di Solo yang Wajib Kalian Kunjungi
Wajar saja, mesin mobil terlampau bekerja keras untuk menggerakkan antar komponen. Sehingga, akan membuat kinerjanya menurun yang diakibatkan oleh panasnya suhu dalam ruang mesin.

Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk selalu mengecek kondisi oli sekaligus volumenya. Jika sudah mulai berkurang maka tambahlah oli sampai pada batas kapasitas maksimum.

Namun, jika oli mesin mobil sudah mulai berwarna hitam pekat, sebaiknya segera diganti meskipun belum waktunya melakukan penggantian.

Mengingat, warna oli yang sudah berubah warna hitam pekat menjadi indikasi jika kondisi partikel dalam cairan oli sudah mulai menurun kapasitasnya.
BACA JUGA:Jangan Lupa Ketinggalan! Ini Rekomendasi Tempat Wisata di Solo yang Wajib Kalian Kunjungi
Hal ini tak bisa Anda sepelekan karena akan sangat rawan sekali memicu kerusakan pada mesin mobil.

Komponen Mesin Mobil Cepat Rusak

Memang, pada beberapa kasus kerusakan akibat dari telat ganti oli mobil tidak serta merta langsung menujukkan indikasinya secara langsung.

Namun, bila hal ini dibiarkan begitu saja dan berlarut-larut tanpa ada perhatian sama sekali maka dipastikan akan membuat komponen mesin dalam mobil lebih cepat berpotensi mengalami kerusakan.
BACA JUGA:Keren! Desa Wisata Bowele Malang Diresmikan Menparekraf Sebagai 75 Desa Wisata Terbaik ADWI 2023
Oleh sebab alasan itu maka tak bisa dibantah lagi jika mengganti oli mobil harus dilakukan secara rutin. Meskipun kondisi oli masih bagus sekalipun tetap harus diganti jika sudah waktunya 9mencapai batas kilometer).

Hal ini tentu saja akan mencegah terjadinya kerusakan lebih parah pada komponen mesin mobil akibat kurang sempurnanya pelumasan oleh oli mobil.

Suara Mesin Lebih Berisik dan Terdengar Sangat Kasar

Dalam kasus lain, telat ganti oli mobil juga akan memicu timbulnya suara mesin mobil yang terdengar sangat kasar.
BACA JUGA:Keren! Desa Wisata Bowele Malang Diresmikan Menparekraf Sebagai 75 Desa Wisata Terbaik ADWI 2023
Wajar saja mengingat oli yang harusnya melumasi setiap sela dalam komponen mesin mobil harus kehilangan kemampuannya karena kualitasnya yang menurun. Sehingga, gesekan keras pun tak terelakkan.

Kondisi gesekan antar komponen yang sangat keras itulah penyebab dari suara mesin mobil yang terdengar sangat kasar.

Bila Anda mengalami kondisi serupa pada mobil dengan suara kasar, tentu kemungkinan besar dikarenakan dari kondisi kualitas oli yang sudah mulai menurun.

Ini merupakan dampak atau pengaruh paling sering terjadi yang dipicu karena telat melakukan penggantian oli pada mesin mobil.
BACA JUGA:Wajib Dikunjungi! 5 Tempat Wisata Bangka, Pesona di Timur Sumatera
Jika dibiarkan, tentu akan membuat komponen antar mesin yang saling bergesekan tersebut menjadi aus atau menipis.

Mengetahui beberapa dampak di atas, sudah barang tentu Anda akan semakin jelas dan paham bagaimana peran oli sangat penting dan efeknya jika telat melakukan penggantian oli.

Dari informasi tersebut, jelas diperlukan sekali pengetahuan mengenai bagaimana cara untuk mencegah masalah pada performa mesin melalui kontrol atau monitoring kondisi kualitas oli pada mobil.

Selain itu, yang perlu diketahui bahwa selalu gunakan oli yang berkualitas atau sesuai rekomendasi dari pihak manufaktur agar kandungan oli bisa sesuai dengan spesifikasi dari mesin tersebut.
BACA JUGA:Siapin Budgetmu Buat Liburan! Ini Dia Rekomendasi Tempat Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi di Mataram
Demikian tadi penjelasan mengenai dampak atau bahaya jika Anda telat ganti oli mobil. Dari informasi tersebut, tentu Anda sekarang tak ada alasan lagi untuk tidak melakukan penggantian oli secara rutin. *

 

Sumber: