Museum Balaputra Dewa, Menjelajahi Peninggalan Sejarah Khas Sumatera Selatan

PALEMBANG, PAGARALAMPOS.COM - Museum Balaputra Dewa merupakan salah satu destinasi wisata sejarah yang terletak di Kota PALEMBANG, Sumatera Selatan. 

Museum ini didirikan pada tahun 1974 dan merupakan salah satu museum tertua di provinsi ini.

Museum Balaputra Dewa diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tahun 1977 dan dijadikan sebagai museum percontohan di Indonesia.

Museum Balaputra Dewa menyimpan berbagai koleksi peninggalan sejarah dan budaya khas Sumatera Selatan, terutama benda-benda peninggalan Kerajaan Sriwijaya. 

BACA JUGA:Eling Bening, Menikmati Keindahan Alam di Wisata Semarang

Museum ini memiliki tiga lantai dan terdapat sekitar 2.500 koleksi benda sejarah dan budaya dari berbagai daerah di Sumatera Selatan.

Di lantai pertama museum, pengunjung dapat melihat koleksi benda-benda kebudayaan tradisional seperti pakaian adat, kerajinan tangan, dan alat musik tradisional. 

Sedangkan di lantai kedua, terdapat koleksi benda-benda peninggalan Kerajaan Sriwijaya seperti arca, perhiasan, dan senjata kuno. Di lantai ketiga, terdapat galeri seni rupa dan pameran seni kontemporer.

Salah satu koleksi benda yang menjadi primadona di Museum Balaputra Dewa adalah arca Budha dari abad ke-8 yang terbuat dari batu andesit. 

BACA JUGA:Keindahan Danau Ampar di Bangka, Destinasi Wisata yang Menakjubkan

Arca ini ditemukan di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan pada tahun 1935 dan memiliki tinggi sekitar 1,25 meter. Selain itu, terdapat pula koleksi arca kuda dan arca gajah yang terbuat dari batu.

Museum Balaputra Dewa juga memiliki ruang audio visual yang digunakan untuk memutar film dokumenter tentang sejarah Sumatera Selatan dan budaya masyarakat di daerah ini. 

Film dokumenter yang diputar antara lain tentang Kerajaan Sriwijaya, budaya musik tradisional, serta pertunjukan tari dan seni budaya lainnya.

Bagi pengunjung yang ingin mengunjungi Museum Balaputra Dewa, museum ini buka setiap hari kecuali hari Senin dan hari libur nasional. 

Sumber: