Pelajar di Dempo Selatan Ditemukan Tewas Bekujut

Pelajar di Dempo Selatan Ditemukan Tewas Bekujut

Foto: dok/Pagaralampos.com Evakuasi : Anggota Polsek Dempo Selatan dibantu warga sekitar saat melakukan proses evakuasi korban--

PAGAR ALAM, PAGARALAMPOS.COM – Warga bemukim di kawasan Dusun Suka Cinta Kelurahan Atung Bungsu, Kecamatan Dempo Selatan dibikin gempar, dengan peristiwa diduga Bekujut atau gantung diri, berada di salahsatu ruangan bedeng kosan, yang dilakukan salah seorang pelajar berinisial LA (18), tercatat siswi Kelas XII di salahsatu Sekolah di wilayah Dempo Selatan.

Informasi berhasil dihimpun mendapati, jika peristiwa tragis ini baru diketahui warga sekitar, pada Kamis (16/3) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, usai ada teman dan tenaga pengajar di tempat korban ber-Sekolah, mendatangi lokasi tempat bedeng kosan korban di Dusun Suka Cinta, yang tak jauh dari lokasi Sekolah.

Setiba di depan bedeng kosan korban, tenaga pendidik itu lalu memanggil korban berada di dalam.

Akan tetapi, karena tak kunjung juga ada sahutan dari dalam rumah, lantas tenaga pendidik itu pun mendobrak pintu kontrakan dari luar.

BACA JUGA:Sungai Lematang Meluap, Enam Kecamatan Terendam Banjir

Namun, betapa terkejutnya pada saat pintu terbuka, menemukan korban sudah tak bernyawa lagi dengan posisi tergantung. Mendapati hal tersebut, rekan korban dan tenaga pendidik yang mendatangi kosan korban, berteriak sejadi-jadinya seraya meminta bantuan kepada warga sekitar.

Kemudian melapor ke Sekolah dan pihak berwajib, serta turut menghubungi keluarga korban, untuk segera melakukan pertolongan dan evakuasi.

Saat ini, korban sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah Pagaralam untuk di visum. Hingga kini pun belum diketahui secara pasti, apa motif korban mengakhiri hidupnya.    

“Saat ini, siswa lagi menjalani ujian Penilaian Akhir Tahun. Tapi, korban sejak pagi tadi tak hadir di Sekolah. Makanya, kita berinisiatif untuk mengecek ke bedeng tempat kosan korban,” ujar salah seorang tenaga pendidik, yang enggan disebutkan namanya saat dibincangi.

BACA JUGA:Banjir Bandang Melanda Jarai, 3 Desa Terdampak

Senada diungkapkan rekan korban, jika pagi tadi korban tidak nampak datang ke Sekolah. Untuk itu, teman-teman di Sekolah korban berupaya menjemputnya di tempat kosan.

“Tetapi, saat coba pintu kosan di ketuk, tak ada jawaban dari dalam kosan. Dan kita pun mencoba melihat dari sela-sela jendela kosan dan mendapati korban sudah tergantung,” ujar rekan korban.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: