Masih Erupsi, Aktivitas Gunung Marapi Belum Mereda

Masih Erupsi, Aktivitas Gunung Marapi Belum Mereda

Foto : dok/pagaralampos.com Gunung Marapi di Sumbar erupsi, ketinggian abu 300 meter. 40 pendaki dilaporkan sedang berkemah saat Marapi erupsi dan berstatus waspada.--

PADANG, PAGARALAMPOS.COM - Aktivitas Gunung Marapi yang terletak di dua kabupaten, yaitu Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat, belum menunjukkan tanda-tanda bakal mereda. Erupsi kecil masih terjadi sekitar 25 kali hingga Selasa, 10 Januari 2023 siang.

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi mencatat, pada Senin dari pagi hingga siang terjadi sekitar 25 kali erupsi kecil.

Setidaknya ada dua erupsi teramati dengan ketinggian abu sekitar 150 meter 250 meter diatas puncak.

Merespons hal itu, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar langsung menutup jalur pendakian ke puncak.

BACA JUGA:Antisipasi Keracunan Makanan Nitogen, Dinkes Pagar Alam Ingatkan Orang Tua Masalah Makanan

"Kita tutup dulu pendakiannya, penutupan mulai hari ini, " kata Kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono, Sabtu, 7 Januari 2023.

Ardi melanjutkan, penutupan dilakukan pada gunung sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Keputusan nantinya diambil berdasarkan rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Dia mengatakan saat ini ada sekitar 40 an orang pendaki berada Gunung Marapi.

BACA JUGA:Iriana Jokowi hingga Bobby Nasution Menangis Saat Prosesi Siraman Kaesang

"Ada sekitar 40 an, pada hari Kamis 5 Januari 2023 20 orang dan hari Jumat, 6 Januari 2023 20 an orang," katanya.

Pihaknya masih belum mengetahui bagaimana kondisinya saat ini. BKSDA masih menunggu laporan dari pengelola di lapangan. 

Dia menyebut letusan ini hanya di puncak kawah, sementara rata-rata pendaki berada di sekitar tebing batu bawah.

"kita sudah imbau sejak pembukaan agar jangan ke kawah, insya allah pendaki aman," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: