Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan RI, Center Of Excellence
--
Untuk landasan hukum pendidikan bela negara yaitu UUD RI 1945 terutama pasal 27 ayat (3) , UU Nomor 3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara, Peraturan Presiden No. 97 Tahun 2015 tentang kebijakan umum Pertahanan Negara Tahun 2015-2019, Permenhan 32/2016 tentang Pedoman Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN), kemudian dalam pelaksanaannya didukung Inpres No. 17 Tahun 2018 tentang rencana aksi Nasional Bela Negara 2018-2019, Perpres No. 115 Tahun 2022 tentang kebijakan pembinaan kesadaran Bela Negara, Permenhan No. 8 Tahun 2022 tentang pedoman pembinaan kesadaran Bela Negata. Aturan formal tersebut menjadi referensi pelaksanaan Bela Negara di Pusdiklat Bela Negara.
Maka pada hari Selasa tanggal 28 Februari 2017, bertempat di Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan, Desa Cibodas Kec. Rumpin Kab. Bogor Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu meresmikan berdirinya Pusdiklat Bela Negara. Pusdiklat Bela Negara yang merupakan Sub-satuan kerja baru dibawah Badiklat Kemhan. Dalam sambutannya Menteri Pertahanan menyampaikan bahwa Pusdiklat Bela Negara ini bukan hanya milik kementerian pertahanan saja tapi milik semua.
Menhan berharap Pusdiklat Bela Negara Menjadi pusat unggulan dalam pelaksanaan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia yang profesional dan memiliki keterampilan Bela Negara. Maka penting adanya lembaga pendidikan dan pelatihan yang berperan sebagai Leading Sector pelaksana Diklat Bela Negara dalam bentuk Pusdiklat Bela Negara yang menjadi pusat unggulan atau Center Of Excellence.
Dalam rangka mendukung proses pendidikan dan latihan agar berhasil sesuai harapan maka dilengkapi dengan beberapa fasilitas antara lain : Gedung utama, Aula Bela Negara, Taman NKRI, Tenda Putih, Lapangan Olah Raga, Tower NKRI/Panjat tebing, Graha NKRI, Masjid, Mess PUPR, Mess Putri, Poliklinik, Gerai ATM dan Kantin.
Adapun nama nama pejabat Kapusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan RI antara lain :
Brigjen TNI Kartiko Wardani, M. Tr (Han) tahun 2017-2021, Brigjen TNI Ade Kurnianto menjabat tahun 2021-2022, Brigjen TNI Ketut Gede Wetan Pastia, S.E menjabat mulai tahun 2022 sampai sekarang. Dari tahun 2017 hingga Desember 2022, Pusdiklat Bela Negara telah mendidk lebih dari 20 ribu Kader Bela Negara.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: